MEDAN, kaldera.id – Sebanyak 2.200 personel Polrestabes Medan diturunkan untuk menjaga keamanan malam pergantian tahun. Personil ini ditempatkan di rumah ibadah dan juga pusat keramaian.
Pengamanan ini dilakukan secara menyeluruh dan dilakukan 24 jam penuh. Dalam melakukan pengamanan, Polrestabes Medan dibantu TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan Kota Medan, Petugas Pemadam Kebakaran.
Sebanyak 604 gereja di Kota Medan dan sekitarnya mendapat penjagaan keamanan. Dengan begitu umat nasrasi melaksanakan ibadah pada malam pergantian tahun aman, lancar dan khidmat.
“Penjagaan rumah ibadah untuk mengantisipasi terjadinya kejahatan seperti teror dan kejahatan-kejahatan lainnya,” ungkap Kasubbag Humas Polrestabes Medan, Kompol Edward Saragih saat ditemui kaldera.id di ruang kerjanya, Senin (30/12/2019).
Gereja yang mendapatkan penjagaan antara lain, Gereja Katolik di Jalan Sudirman, Gereja Katolik Jalan Pemuda dan lainnya.
Untuk pusat keramaian sendiri ada beberapa lokasi yang menjadi titik fokus mereka. Lapangan Merdeka, Lapangan Benteng, Jalan Ringroad, dan lainnya.
“Untuk Lapangan Merdeka, sebanyak 300 personil kepolisian dikerahkan menjaga kawasan itu. Sebab, menjadi salah satu titik keramaian,” jelasnya.
Dia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak takut melakukan aktivitas di luar rumah pada malam pergantian tahun.
Pihak kepolisian memberikan rasa aman kepada masyarakat. Kepada masyarakat juga dihimbau masyarakat tetap menjaga kekondusifan dan tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat membahayakan masyarakat lainnya.
“Masyarakat juga dihimbau untuk tidak bermain petasan, kembang api mengingat dampak yang akan ditimbulkan,” tambahnya. (finta rahyuni)