Unit Opsnal Ditreskrimum dan Resmob Satbrimob Polda Sumut berhasil melumpuhkan dan menangkap empat pelaku begal sadis.
Unit Opsnal Ditreskrimum dan Resmob Satbrimob Polda Sumut berhasil melumpuhkan dan menangkap empat pelaku begal sadis.

MEDAN, kaldera.id – Kawanan begal sadis ditangkap Unit Opsnal Ditreskrimum dan Resmob Satbrimob Polda Sumut. Penangkapan terhadap empat pelaku ini dilakukan diberbagai lokasi.

Petugas melumpuhkan keempatnya dengan tembakan di kaki karena berusaha melawan dan melarikan diri saat akan ditangkap. Keempat pelaku, yakni, HP alias Baweng, 29, bertugas sebagai joki dan menentukan lokasi, dan AGP, 20, berperan sebagai eksekutor.

Keduanya ditangkap di Jalan Raya Jati III Medan. Ditempat terpisah, pelaku lainnya, Pentus, 21, warga Jalan Tuba II Gang Tapanuli, ditangkap usai menjual hasil rampokannya di Jalan Tembung V. Kemudian, YM alias Aan, 20, berperan sebagai joki, menghentikan hingga menjatuhkan korban.

Dari para pelaku, petugas amankan plat BK 1577 AHB, kendaraan bermotor hasil kejahatan, dua sepeda motor yang digunakan untuk beraksi dan satu senjata tajam.

“Benar ada 4 pelaku yang kita ringkus dan saat ini berada di Ditkrimum Polda Sumut guna melakukan pengembangan dan pemeriksaan lebih lanjut,” ucap Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, Senin (4/5/2020).

Dari laporan yang diterima, keempat pelaku berhasil merampok korban Anjari, 57, warga Jalan Bilal Medan Timur di Jalan Cemara Kel Pulo Brayan, Medan Timur.

Juga beraksi di Jalan AH Nasution tepatnya underpass Titi Kuning, dengan korban Imanuel Refli Lumban Tobing, 22, warga Jalan Sumber Bhakti Marindal, Patumbak. Petugas masih mengumpulkan laporan lain yang dilakukan para tersangka.

Tatan pun mengimbau masyarakat yang menjadi korban begal atau tindakan kejahatan jalanan lainnya untuk segera melaporkan ke kantor polisi terdekat agar dapat di tindak lanjuti.

“Juga agar masyarakat lebih waspada karena kejahatan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja mengingat saat ini sedang melaksanakan bulan suci Ramadhan di tengah pandemi Covid-19,” pungkasnya. (haris)