Atlet tarung derajat asal Kota Medan Farhan Attamamil Arda secara gemilang mempersembahkan medali emas bagi kontingen Sumatera Utara pada gelaran PON XX Papua, Selasa (12/10/2021).
Atlet tarung derajat asal Kota Medan Farhan Attamamil Arda secara gemilang mempersembahkan medali emas bagi kontingen Sumatera Utara pada gelaran PON XX Papua, Selasa (12/10/2021).

MEDAN, kaldera.id – Dua mahasiswa kampus yang bertetangga Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN Sumut) dan Universitas Medan Area (UMA) menyabet medali emas dan perak dari cabor Tarung Derajat di PON XX 2021 Papua, Selasa (12/11/2021).

Farhan Attamamil Arda, mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sumut, dalam pertandingan ketujuh di kelas 61,1-64 Kg, Farhan Attamamil Arda dari Sumatera Utara melawan Elim Tabuni, atlet Papua.

Farhan menang telak 3-0 atas Elim di partai ini dan memenangkan medali emas serta membuat Papua mendapatkan medali perak pertama.

Partai kedelapan mempertemukan Muhammad Rizki Firdaus dari Sumatera Utara yang juga mahasiswa UMA, bertemu I Made Ardi Arimbawa dari Bali.

Kemenangan di kelas 64,1-67 Kg ini dipastikan menjadi milik Made Ardi di ronde kedua lantaran Muhammad Rizki tak dapat melanjutkan pertandingan.

Ramadan Ginting, Kepala Bidang Kompetisi Pengprov Kodrat (Keluarga Olahraga Tarung Derajat) Sumut, mengatakan, raihan ini merupakan prestasi tersendiri. Sebab Tarung Derajat hanya mengirimkan dua atlet. “Alhamdulillah keduanya meraih medali,” katanya.

Ramadan dalam kesempatan itu juga mengapresiasi UIN Sumut dan UMA, yang turut mendorong mahasiswanya meraih prestasi di PON. UIN Sumut dan UMA boleh tersenyum dengan hasil ini.

“Harapan kami juga kampus dapat memberikan apresiasi pada Farhan dan Rizki,” pungkas Ramadan.(finta rahyuni)