Para pemain Milan sedang merayakan gol dalam sebuah laga beberapa waktu lalu. Milan akan memainkan laga terakhirnya musim ini melawan Sassuolo, Minggu (22/5/2022)
Para pemain Milan sedang merayakan gol dalam sebuah laga beberapa waktu lalu. Milan akan memainkan laga terakhirnya musim ini melawan Sassuolo, Minggu (22/5/2022)

 

MEDAN, kaldera.id – Menghadapi Sassuolo di laga penuntup Liga Italia musim 2021/2022 di Stadion Citta del Tricolore, Minggu (22/5/2022) penuh emosi dan gengsi bagi para pemain Milan.

Hasil akhir akan menjadi penentu pencapaian akhir di musim ini. Akhiri puasa gelar juara liga atau kembali menjadi runner up seperti musim lalu.

Milan terakhir mengangkat tropi juara Serie A Italia musim 2010/2011. Untuk meraih hasil maksimal, pelatih Milan, S Pioli menginstruksikan para punggawanya bermain menyerang sejak menit awal.

Begitu juga pemain yang diturunkan tidak jauh berbeda dari laga sebelumnya. Giroud, R Leao kemungkinan tetap menjadi andalan di lini serang.

Konsentrasi pencinta Serie A tidak hanya terfokus pada laga ini semata, tapi juga duel Inter melawan Sampdoria di San Siro yang dimainkan bersamaan. Inter juga berpeluang mengulang sukses musim lalu apabila Milan kalah di laga terakhirnya dan mereka bisa menjinakkan El Samp – julukan Sampdoria.

Kedua tim hanya terpaut dua poin. Milan meraih poin 83 dan Inter 81. Tropi Coppa Italia yang baru disabet beberapa hari lalu menjadi motivasi bagi tim besutan S Inzaghi meraih double trophy musim ini.

Peluang tersebut sangat terbuka. Terlebih laga ini dimainkan didepan publiknya sendiri. Dukungan penuh dari para tifosi pastinya menambah semangat Handanovic cs memainkan laga. Bermain menyerang, konsentrasi penuh sepanjang laga akan menjadi kunci kemenangan Inter dalam laga ini. (zainul)