MEDAN, Kaldera.id – Wakil Ketua DPRD Medan, Hadi Suhendra, meminta Walikota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, agar menjadikan Medan Utara sebagai skala prioritas pembangunan. Fokus utamanya adalah penataan kawasan pemukiman di pesisir Belawan, perbaikan infrastruktur, dan program bedah rumah sebagai langkah nyata pengentasan kemiskinan.
“Pembangunan di kawasan Medan Utara, khususnya pesisir Belawan, masih sangat tertinggal. Kita tidak ingin ada kesan daerah ini dianaktirikan,” ujar Hadi Suhendra usai menghadiri Forum Pra-Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD Kota Medan Tahun 2026, kemarin.
Politisi Golkar dari dapil Medan Utara itu menegaskan pentingnya rencana pembangunan yang berkelanjutan dan fokus, agar Medan Utara tak lagi mengalami ketimpangan sosial.
Hadi juga menyoroti banyaknya perusahaan dan industri di Medan Utara yang memiliki potensi besar untuk turut serta dalam pembangunan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Menurutnya, kolaborasi antara Pemko Medan dan sektor swasta akan sangat efektif meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
“Pemko Medan harus hadir dan aktif memberdayakan potensi ini untuk membangun Medan Utara secara optimal,” ujarnya.
Selain CSR, pengalokasian dana dari APBD Kota Medan juga sangat diperlukan. “Jika digabungkan, dana CSR dan APBD akan mempercepat pembangunan,” tambah Hadi.
Ia juga menyatakan siap berkontribusi secara langsung untuk mendorong peningkatan pembangunan di daerahnya.
Masalah sosial seperti tawuran dan kejahatan di Medan Utara menurut Hadi, sering kali dipicu oleh kesulitan ekonomi dan tingginya angka pengangguran.
“Solusinya adalah membuka lebih banyak lapangan pekerjaan dan mendorong seluruh perusahaan di Medan Utara untuk peduli terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar,” tegasnya. (Reza)