Ads

Bukan Sekadar Lomba, MTQ ke-58 Jalan Menuju Medan Lebih Bermakna

redaksi
20 Apr 2025 13:33
Medan News 0 3
2 menit membaca

 

MEDAN, kaldera.id – Perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-58 Kota Medan resmi dibuka Walikota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, Sabtu (19/4/2025) malam.

Acara yang berlangsung di Jalan Kolonel Yos Sudarso, Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli ini ditandai dengan pemukulan bedug oleh Walikota.

Dalam sambutannya, Rico Waas menekankan bahwa MTQ bukan hanya ajang rutin tahunan, tetapi harus menjadi momen yang menginspirasi dan membawa dampak jangka panjang. Ia berharap, pelaksanaan MTQ kali ini menjadi titik tolak untuk mewujudkan masyarakat yang mencintai Al-Qur’an serta mengokohkan semangat “Medan untuk Semua”.

“MTQ ini harus menghasilkan sesuatu yang bisa menginspirasi, tidak berhenti hanya pada penutupan atau pengumuman juara. Hasilnya harus berkelanjutan dan berkontribusi dalam membentuk generasi yang unggul dan religius,” ujar Rico di hadapan tamu undangan, peserta, dan masyarakat yang hadir.

Rico juga berharap para peserta bisa tampil maksimal dan membawa nama baik Medan di ajang yang lebih tinggi, baik di tingkat provinsi, nasional, maupun internasional. Menurutnya, lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an dari para peserta tidak hanya menunjukkan kemampuan, tetapi juga bisa membangkitkan kecintaan terhadap ajaran Islam.

Di momen tersebut, Rico turut mengenang proses awal pemilihan lokasi MTQ ke-58. Ia menyebut, lahan tempat pelaksanaan acara sempat berupa semak dan jalan bergelombang. Namun berkat kerja keras panitia dan perangkat daerah, lokasi tersebut berhasil disulap menjadi arena MTQ yang representatif.

“Ini adalah kerja keras kita semua. Lokasi yang dulunya tidak layak kini menjadi tempat yang megah untuk kegiatan keagamaan. Semoga pelaksanaan MTQ tahun ini berjalan lancar dan penuh makna,” tambahnya.

Rico juga mengingatkan para dewan hakim dan pengawas untuk bersikap adil dan objektif dalam penilaian, demi menjaga integritas dan semangat kompetisi yang sehat.

Sementara itu, Ketua Panitia MTQ ke-58, Muhammad Sofyan, melaporkan bahwa kompetisi ini diikuti peserta dari 21 kecamatan serta madrasah aliyah negeri dan swasta, khusus untuk cabang fahmil qur’an dan syarhil qur’an.

Adapun cabang-cabang yang dilombakan mencakup seni baca Al-Qur’an, qira’at, tahfidz, tafsir, fahm, syarh, kaligrafi, karya tulis ilmiah Al-Qur’an, dan musabaqah hadist.

MTQ ke-58 Kota Medan akan berlangsung hingga 26 April 2025. Diharapkan, ajang ini tak hanya menjadi panggung untuk menampilkan kemampuan terbaik para peserta, tetapi juga mempererat ukhuwah Islamiyah di tengah masyarakat. (Reza)