MEDAN, Kaldera.id – Bersepeda memang tengah menjadi tren di kalangan masyarakat kota Medan. Old School BMX menjadi satu dari sekian banyaknya komunitas gowes di kota Medan.
Komunitas yang di bentuk pada tahun 2016 ini awalnya bertujuan sebagai wadah silaturahmi mantan-mantan riders BMX.
“Awalnya ini dibentuk untuk sarana silaturrahmi mantan riders BMX aja. Sekarang anggotanya sudah 38 orang,” kata Fauzi Lubis, ketua Old School BMX, Minggu (1/3/2020).
Old School BMX setiap minggunya rutin melakukan gowes di sekitaran Lapangan Merdeka Medan.
Sepeda yang digunakan juga tergolong unik dengan menggunakan sepeda BMX tahun 70 an dan 80 an produk dari Taiwan, Amerika, Jepang, dan Inggris yang saat ini sudah jarang dijumpai.
Melalui komunitas ini mereka bertekad untuk tetap melestarikan sepeda BMX keluaran tahun 70 dan 80 an.
Selain jadi hobi, komunitas ini juga mempunyai tujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat akan pentingnya berolahraga.
Komunitas Gowes, Old School BMX
” Olahraga harus selalu digalakkan disemua usia, makin bertambahnya usia harusnya makin tinggi kesadaran kita untuk menjaga kesehatan,” ujarnya.
Pada setiap minggunya mereka juga rutin berbagi kepada masyarakat yang tengah berolahraga di sekitaran Lapangan Merdeka. Seperti membagikan kopi dan air mineral gratis.
” Setiap orang yang melintas akan dibagikan kopi dan air mineral gratis tapi dengan syarat harus melafazkan sholawat terlebih dahulu bagi yang beragama Islam,” jelas Fauzi.
Setelah berkeliling di sekitaran Lapangan Merdeka komunitas ini juga menampilkan atraksi freestyle di seputar jalanan car free day sebagai bentuk hiburan terhadap masyarakat yang berlalu lalang di seputaran Lapangan Merdeka.
Sebelum melakukan gowes di Lapangan Merdeka, para anggota akan berkumpul terlebih dahulu di Mesjid Raya Al- Mashun untuk melaksanakan sholat shubuh berjamaah. Setelah itu akan melanjutkan kegiatan dengan gowes bersama menuju Lapangan Merdeka.
Syarat menjadi anggota komunitas Old School BMX juga tak banyak, cukup dengan punya sepeda BMX keluaran tahun 70 atau 80 an. Saat ini Old School BMX sudah mempunyai 38 anggota dengan simpatisan yang mencapai ratusan orang. (finta rahyuni)