MEDAN, kaldera.id – Pasangan dr Andhika Kesuma Putra M.Ked(Paru), Sp.P(K), FCCP
dan isterinya dr. Dessy Mawar Zalia, M.Ked (Psikiatri), Sp.KJ, merupakan suami isteri yang turun tangan sebagai pejuang menangani pasien Covid-19 di Sumatera Utara.
Hari ini, 1 Agustus 2020, sang suami yang dikenal sebagai salah satu dokter paru terbaik di usia muda, berpulang setelah berjuang karena ikut terpapar Covid-19. Sementara sang isteri, masih terus berjuang untuk kesembuhan di RS Colombia Asia.
Kabar meninggalkannya dr Andhika menyebar di media sosial. Salah satunya dari akun facebook dr Delyuzar Harris, dokter senior di Medan. Dia menyatakan dukanya bagi Andhika alumni FK USU yang berasal Tembilahan, Riau ini.
“Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun kembali kita kehilangan seorang mujahid yg selama ini banyak merawat pasien COVID 19. Adinda dr.Andika Kesuma Putra Sp.P setelah berjuang dikamar isolasi utk pasien dan juga berjuang di ruang yg sama utk dirinya melawan COVID 19, akhirnya syahid sebagai Kesuma kesehatan bagi kami yang ditinggalkan. Selamat jalan sejawat. Insya Allah engkau adikku syahid di jalan Allah. Semoga keluarga tabah menjalani musibah ini,” tulis Delyuzar.
Sementara sang isteri, dr Dessy Mawar, juga dikenal turut serta dalam menangani Covid-19 di Sumatera Utara. Dessy menjadi salah satu dokter yang dipakai Gugus Tugas Covid-19 Pemprovsu untuk memberikan kajian dan masukan dalam penanganan kondisi kejiwaan bagi pasien, keluarga maupun masyarakat yang terpapar Covid-19.
Dalam video singkat yang beredar di media sosial, Dessy yang juga sedang dalam masa isolasi penyembuhan Covid-19, tampak ikut mensholatkan jenazah suaminya bersama petugas berpakaian APD di salah satu ruangan di RS Colombia Asia.(finta rahyuni)