Warenhuis Kembali Difungsikan, Nuansa Medan Tempo Dulu Sangat Terasa

redaksi
17 Feb 2025 11:58
3 menit membaca

 

MEDAN, kaldera.id – Supermarket pertama di Kota Medan, Warenhuis kembali dibuka. Hanya saja, tidak lagi menjadi supermarket seperti zaman kolonial dulu, tapi lebih kepada pusat UMKM dan pelaku seni.

Warenhuis Fest 2025 menjadi penanda gedung tersebut kembali berfungsi. Kegiatan Warenhuis Fest dibuka Walikota Medan Bobby Afif Nasution, Minggu malam (16/2/2025).

Peresmian ditandai dengan penekanan tombol sirine sekaligus penandatanganan prasasti oleh Bobby Nasution yang juga turut disaksikan oleh unsur Forkopimda Kota Medan dan undangan yang hadir.

Walikota Medan Bobby Nasution dalam kesempatan itu mengatakan, Gedung Warenhuis merupakan salah satu gedung bersejarah di Kota Medan.

Warenhuis dulunya merupakan bekas supermarket pertama di Kota Medan dan juga difungsikan sebagai kantor pemerintahan yang telah digunakan ratusan tahun lalu.

“Pada 2025 ini Gedung Warenhuis ini bisa kembali kita gunakan dengan konsep dan bangunannya yang masih sama secara arsitekturnya, namun secara fungsinya kita harapkan kedepannya ini bisa berguna untuk para pelaku seni budaya dan UMKM” kata Bobby Nasution.

Bobby Nasution menyadari yang menjadi PR penting dari bangunan Warenhuis ini ialah tidak hanya fisik dari gedungnya saja, melainkan juga kegiatan non fisik yang ada di dalamnya.

“Kita ingin nantinya bagi para pelaku seni dan budaya yang menggunakan gedung ini bisa menghasilkan karya yang tidak hanya membanggakan Kota Medan dan Sumut saja, melainkan juga karyanya diakui oleh dunia internasional,”ujar Bobby Nasution.

Tidak hanya kepada pelaku seni dan budaya, Bobby Nasution juga berpesan kepada pelaku UMKM agar mendaftarkan usahanya dengan menggunakan barcode yang sudah tersedia di depan gedung Warenhuis.

“tidak semua bisa masuk kemari, jadi harus terdaftar dan terpilih, ada kurasinya. Artinya bukan dipilih yang paling bagus atau sudah besar tetapi dipilih bagaimana dia mau menjadi bagus dan mau menjadi besar. Jadi kalau bisa komposisinya diseimbangkan. Tolong kedepannya dihitung betul agar bangunan ini fungsinya baik itu untuk seni budaya dan umkm bisa berjalan dengan baik,” jelas Bobby Nasution.

Diakhir sambutannya, Bobby Nasution juga berpesan kepada seluruh pihak, khususnya unsur Forkopimda Kota Medan agar bersama-sama menjaga gedung Warenhuis yang memiliki banyak sejarah di dalamnya. Sebab, banyak sekali pihak yang mengaku memiliki gedung Warenhuis ini. Oleh sebab itu, Bobby Nasution menegaskan bahwa gedung Warenhuis ini adalah aset milik Pemko Medan.

“ini adalah aset Pemko Medan. Mohon sama-sama kita berkolaborasi untuk menjaga gedung ini. Kami yakin gedung ini nantinya akan bermanfaat, berguna dan berdampak baik bagi masyarakat Kota Medan,” tegas Bobby Nasution.

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Medan Alexander Sinulingga dalam laporannya menyampaikan, gedung Warenhuis ini dibangun dengan gaya arsitektur eropa dan dibangun pada tahun 1916. Gedung Warenhuis ini merupakan salah satu gedung bersejarah yang termasuk dalam gedung cagar budaya di Kota Medan.Oleh sebab itu, imbuh Alex, dibawah kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution, gedung Warenhuis ini mendapat sentuhan dan perhatian khusus.

“malam hari ini dapat kita saksikan secara bersama-sama gedung Warenhuis ini kembali menunjukkan pesonanya setelah dilakukan revitalisasi, ini membuktikan Pemko Medan terus berupaya melestarikan bangunan-bangunan cagar budaya dan sejarah kota Medan,”sebutnya.

Tidak hanya menghadirkan produk-produk UMKM dan pameran barang antik, dalam peresmian gedung Warenhuis ini juga dimeriahkan dengan penampilan fashion show dari para desainer kenamaan. (Reza)