Komisi 1 DPRD Medan Dorong Penambahan Mesin ADM untuk Pelayanan yang Lebih Cepat
Reza Pahlevi Lubis
MEDAN, Kaldera.id – Demi meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan, Komisi 1 DPRD Medan mendesak Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Medan untuk menambah jumlah Mesin Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) di kecamatan-kecamatan.
Mesin ADM sendiri merupakan inovasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang memungkinkan masyarakat mencetak dokumen kependudukan secara mandiri. Keberadaan mesin ini diharapkan dapat mengurangi antrean panjang, memberantas praktik percaloan, serta memastikan pelayanan yang cepat, mudah, gratis, dan berstandar sama.
Ketua Komisi 1 DPRD Medan, Reza Pahlevi Lubis, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Kepala Disdukcapil Medan, Baginda P. Siregar, pada Selasa (11/2/2025), menyampaikan permintaan agar jumlah mesin ADM diperbanyak.
“Pak Kadis, kalau bisa jumlah mesin ADM ditambah lagi. Tujuannya agar masyarakat yang ingin mencetak dokumen kependudukan tidak perlu mengantre terlalu lama,” ujar Reza.
Senada dengan itu, Wakil Ketua Komisi 1, Muslim, turut menyoroti keluhan masyarakat terkait sulitnya mendapatkan e-KTP akibat ketersediaan blangko yang sering kosong.
“Kami banyak menerima pengaduan warga tentang keterlambatan pengurusan e-KTP karena blangko yang kosong. Kami ingin tahu penyebabnya dan bagaimana solusinya,” kata Muslim.
Menanggapi hal tersebut, Kadisdukcapil Baginda P. Siregar menjelaskan bahwa kekosongan blangko e-KTP terjadi karena pengadaannya berasal dari pemerintah pusat. Sementara itu, dokumen kependudukan lainnya bisa dicetak langsung di setiap kecamatan, kecuali e-KTP yang hanya bisa dicetak di beberapa kecamatan yang memiliki mesin ADM.
“Kami akan segera mengusulkan penambahan blangko ke pusat agar pelayanan e-KTP tidak terganggu,” jelas Baginda.
Tak hanya membahas soal e-KTP dan mesin ADM, Disdukcapil Medan juga memperkenalkan manfaat dari Kartu Identitas Anak (KIA). Baginda menjelaskan bahwa KIA kini dapat digunakan untuk mendapatkan berbagai keuntungan, seperti potongan harga tiket masuk ke museum, kolam renang, serta diskon di Gramedia.
Di akhir pertemuan, Komisi 1 DPRD Medan memberikan apresiasi atas berbagai inovasi digital yang telah dilakukan Disdukcapil dalam meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan. Mereka berharap layanan publik di Kota Medan semakin prima dan hak-hak administratif masyarakat dapat terpenuhi secara maksimal. (Reza)
Pos Terkait
