Ads

Rico Waas Tinjau Pasar Simalingkar, Drainase Segera Dinormalisasi

redaksi
10 Apr 2025 14:34
Medan News 0 15
2 menit membaca

 

MEDAN, kaldera.id – Banjir langganan di Pasar Simalingkar akhirnya mendapat perhatian serius dari Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas. Menanggapi keluhan masyarakat dan para pedagang, orang nomor satu di Kota Medan ini turun langsung ke lapangan untuk meninjau kondisi pasar, Kamis pagi (10/4/2025).

Didampingi sejumlah pejabat Pemko Medan, termasuk Plt Kadis SDABMBK Gibson Panjaitan dan Plt Dirut PUD Pasar Imam Abdul Hadi, Rico Waas menelusuri sudut-sudut Pasar Simalingkar yang tampak becek usai diguyur hujan. Ia tak segan menyapa para pedagang sambil melihat langsung kondisi drainase yang tersumbat dan mengakibatkan genangan air hingga ke dalam kios.

“Kita Tak Bisa Diam. Besok Normalisasi Drainase Dimulai,” tegasnya.

Dalam keterangannya, Rico Waas menegaskan bahwa normalisasi saluran drainase akan dilakukan secepat mungkin, dimulai esok hari. “Saat hujan deras, air meluap hingga masuk ke kios pedagang. Ini tak bisa dibiarkan. Tindakan cepat harus diambil,” ujarnya.

Menurutnya, penyebab utama banjir adalah sedimentasi parah di dalam drainase yang hanya menyisakan sekitar 40 sentimeter ruang aliran air. “Solusinya, drainase akan diperdalam hingga 1 meter atau lebih, supaya mampu menampung debit air besar saat hujan turun,” jelas Rico.

Tak hanya normalisasi, Pemko Medan juga berencana melanjutkan revitalisasi tahap kedua untuk Pasar Simalingkar. Rico Waas meminta agar perencanaan revitalisasi diselaraskan dengan penanganan banjir agar tidak tumpang tindih.

“Saya sudah minta Dinas SDABMBK dan PUD Pasar duduk bersama. Kita harus pastikan solusi jangka panjangnya berjalan seiring dengan pembangunan pasar,” tegasnya lagi.

Rico juga menyoroti persoalan sampah yang menjadi salah satu penyebab tersumbatnya drainase. Ia meminta kepala pasar untuk segera melakukan penanganan.

“Jangan tunggu banjir baru sibuk bersih-bersih. Budaya bersih harus dimulai dari sekarang,” pesannya kepada seluruh pengelola pasar.

Menanggapi kunjungan Wali Kota, Plt Dirut PUD Pasar Imam Abdul Hadi menyampaikan apresiasinya. Ia membenarkan bahwa struktur tanah Pasar Simalingkar yang cekung memang membuat air mudah tergenang. Oleh karena itu, revitalisasi dan penataan ulang posisi kios akan dilakukan setelah Lebaran.

“Revitalisasi ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tapi juga soal kenyamanan pedagang dan pengunjung. Kita ingin pasar yang bersih, tertata, dan bebas banjir,” pungkas Imam. (Reza)