Atasi Anak Putus Sekolah, Pemprov Sumut Gratiskan SMA dan SMK Negeri Mulai Juli 2025
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara akan menggratiskan seluruh biaya pendidikan untuk siswa SMA dan SMK negeri mulai tahun ajaran baru Juli 2025.
MEDAN, kaldera.id – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara akan menggratiskan seluruh biaya pendidikan untuk siswa SMA dan SMK negeri mulai tahun ajaran baru Juli 2025. Program ini menjadi salah satu unggulan Gubernur Sumut Bobby Nasution untuk menekan angka anak putus sekolah akibat kendala biaya.
Kebijakan ini disampaikan langsung oleh Gubernur Bobby Nasution saat kunjungan ke Kota Gunungsitoli, Kepulauan Nias, usai acara penyerahan aset Pemko Gunungsitoli ke Dinas Pendidikan Provinsi Sumut.
“Program unggulan ini mencakup penerapan sekolah lima hari dan penghapusan seluruh biaya pendidikan, termasuk biaya komite, di seluruh SMA dan SMK negeri di Sumut,” ujar Bobby.
Ia menegaskan, program ini diharapkan dapat memberikan akses pendidikan yang lebih merata, khususnya bagi siswa di daerah terpencil.
“Kami ingin mengurangi angka putus sekolah akibat biaya. Program ini akan dimulai secara bertahap, dengan prioritas di daerah-daerah terpencil terlebih dahulu,” jelasnya.
Kepala Dinas Pendidikan Sumut, Alexander Sinulingga, turut membenarkan rencana tersebut. Program ini diberi nama PUBG (Program Unggulan Bersekolah Gratis), sesuai arahan Gubernur Bobby Nasution.
“Iya, itu benar program unggulan Pak Gubernur. Nantinya, tidak boleh ada lagi pungutan apa pun, termasuk SPP,” tegas Alexander, kemarin.
Meski begitu, ia menjelaskan bahwa saat ini kajian teknis masih terus disusun, termasuk skema pelaksanaan apakah akan dilakukan serentak atau bertahap.
“Kita sedang menyusun detailnya. Bisa jadi dilaksanakan langsung secara menyeluruh atau dimulai secara spasial di beberapa daerah dulu. Tapi yang pasti, ini akan segera dijalankan,” pungkasnya. (Reza)
Pos Terkait
