MEDAN, kaldera.id – Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menegaskan komitmen Pemko Medan dalam mendukung dan mengembangkan olahraga judo agar semakin dikenal luas serta mampu mengharumkan nama Indonesia. Hal itu disampaikan Rico saat membuka Kejuaraan Judo Terbuka 2025 memperebutkan Piala Wali Kota Medan di Padepokan Judo Sumut, Jalan Gaharu, Minggu (7/9/2025).
Kejuaraan yang digelar Pengkot PJSI Medan ini diikuti 194 atlet judo dari 18 kabupaten/kota di Sumatera Utara. Rico berharap, melalui ajang ini lahir atlet-atlet berprestasi yang dapat membawa nama Medan ke tingkat nasional maupun internasional.
“Kejuaraan ini bukan sekadar mencari siapa yang menang dan kalah, melainkan ajang pembuktian hasil latihan selama ini. Saya berharap seluruh peserta menjunjung tinggi nilai sportivitas,” kata Rico.
Ia menambahkan, keterlibatan atlet dari berbagai jenjang usia mulai anak-anak hingga dewasa menjadi bukti nyata pembinaan judo di Medan sudah berjalan berjenjang. “Dengan pembinaan seperti ini, insya Allah lahir atlet judo tangguh dan berprestasi. Selamat bertanding, jadikan kejuaraan ini sebagai persiapan menuju event yang lebih besar,” ujarnya.
Di sela kegiatan, Rico memberikan pertanyaan kepada tiga peserta. Mereka yang berhasil menjawab mendapat hadiah satu stel pakaian judo. Selain itu, ia juga meminta seorang peserta anak-anak memperagakan teknik bantingan. Aksi itu berhasil dilakukan dengan baik, dan sebagai apresiasi, Rico memberikan hadiah sepeda kepada sang anak serta pakaian judo untuk lawan yang dijatuhkan.
Sementara itu, Ketua Pengkot PJSI Medan, Josep Lus, dalam laporannya menyebutkan bahwa kejuaraan ini merupakan event judo terbesar pertama di Sumut pada 2025. “Sebanyak 194 atlet dari 18 kabupaten/kota ikut bertanding. Kejuaraan ini juga menjadi persiapan menghadapi PON Beladiri 2025 di Kudus, Jawa Tengah, pada Oktober mendatang,” jelas Josep. (Reza)