Ketua HIPMI Medan Apresiasi Gerak Cepat Gubernur Sumut Tekan Inflasi

redaksi
27 Okt 2025 15:27
Medan News 0 1
3 menit membaca

 

MEDAN, kaldera.id – Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Medan, Ryalsyah Putra, mengapresiasi langkah cepat Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution dalam merespons tingginya angka inflasi di daerah tersebut.

Menurutnya, intervensi langsung pemerintah provinsi terhadap harga bahan pokok merupakan langkah yang sangat dibutuhkan masyarakat saat ini.

“Saya melihat Pak Gubernur sudah melakukan intervensi untuk harga bahan pokok, itu sebenarnya yang dibutuhkan oleh masyarakat sekarang, karena kita tahu sekarang ini daya beli masyarakat cukup lemah,” ujar Ryalsyah Putra kepada wartawan, Senin (27/10/2025).

Ia menilai, langkah cepat tersebut diharapkan dapat kembali meningkatkan daya beli masyarakat, khususnya di Sumatera Utara. “Dengan adanya intervensi yang cepat ini oleh Pak Gubernur, kami harapkan juga bisa menaikkan lagi daya beli masyarakat,” katanya.

Ryalsyah menambahkan, pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Inflasi oleh Gubernur Sumut menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam menstabilkan harga kebutuhan pokok. Menurutnya, hasil kolaborasi Pemprov Sumut dengan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sudah mulai menunjukkan dampak positif di lapangan.

“Kita tahu Pak Gubernur juga telah membentuk tim dengan cepat, tim satgas, untuk bisa mengintervensi harga-harga bahan pokok di Sumut. Ini tentu efeknya cukup besar. Kami lihat juga beberapa hari ini cukup bagus, artinya kolaborasi yang dilakukan Pak Gubernur dengan BUMD di Sumut telah berhasil menekan biaya bahan pokok, khususnya untuk cabai merah hari ini,” jelasnya.

Ia pun optimistis strategi lanjutan yang akan diterapkan Pemprov Sumut bersama tim satgas dan BUMD dapat memberikan pengaruh signifikan terhadap perbaikan ekonomi daerah.

“Mudah-mudahan bisa berpengaruh besar untuk ekonomi Sumatera Utara,” tambahnya.

Terkait sinergi antara organisasi perangkat daerah (OPD) dan BUMD dalam menangani inflasi, Ryalsyah menilai Gubernur Sumut telah menunjukkan komitmen tinggi dengan menggerakkan seluruh elemen pemerintah daerah.

“Saya lihat Pak Gubernur sedang melakukan kolaborasi di seluruh OPD dan juga rajin keliling di seluruh Sumut. Artinya ini tidak bisa kerja sendiri, membutuhkan kolaborasi seluruh OPD, bukan hanya dinas perdagangan dan perindustrian, tapi juga butuh kolaborasi hampir di seluruh dinas,” ujarnya.

Menurutnya, sinergi antar kepala daerah juga sangat diperlukan agar kebijakan yang diambil dapat berjalan efektif.

“Dibutuhkan kolaborasi antar kepala daerah, untuk bisa membantu penurunan daya beli masyarakat dan menstabilkan harga-harga bahan pokok ini,” ujarnya lagi.

Selain itu, Ryalsyah juga menyoroti program Pasar Murah yang digelar Pemprov Sumut sebagai langkah konkret dalam membantu masyarakat.

“Saya lihat juga ada program Pasar Murah. Artinya, bukan hanya di satu titik, tapi harus di banyak titik agar ke depannya bisa berimpact bagus untuk seluruh daerah di wilayah Sumut,” ungkapnya.

Ia menambahkan dengan menilai bahwa hubungan baik Gubernur dengan para kepala daerah di Sumut menjadi modal penting dalam mengorkestrasi kebijakan strategis untuk menekan inflasi.

“Saya lihat hubungan Pak Gubernur cukup baik dengan hampir seluruh kepala daerah. Ini saya rasa bisa sangat membantu untuk mengorkestrasi kebijakan-kebijakan yang ada di provinsi ataupun di tim satgas yang dibentuk, khusus untuk menangani inflasi di Sumatera Utara,” pungkasnya. (Reza)