Pelatih PSMS Medan Kas Hartadi dan Penyerang PSMS Medan Rudiyana saat sesi konfrensi pers usai laga melawan Sumsel United, Senin (24/11/2025). Foto: IST
MEDAN, kaldera.id – PSMS Medan menelan pil pahit dalam lawatannya ke Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, markasnya Sumsel United dalam lanjutan Liga 2 Grup A, Senin (24/11/2025). Tim berjuluk Ayam Kinantan itu kalah 1-2.
PSMS Medan yang lebih dulu unggul lewat aksi Vitor Barata menit 13, tak bisa berbuat banyak menahan gempuran lawan, khususnya sejak menit 31 ketika pemain depannya Felipe Cadenazzi diusir wasit karena menerima kartu merah akibat insiden memijak kaki lawan.
Keunggulan dalam jumlah pemain dimanfaatkan tuan rumah melakukan epic comeback yang manis. Sumsel United berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat aksi Rahmad Hidayat menit 43.
Gol penentu kemenangan tuan rumah tercipta menit 66 lewat gol bunuh diri Syarif Wijianto. Atas hasil ini Pelatih PSMS Medan Kas Hartadi menyampaikan permintaan maaf atas hasil ini.
“Saya mohon maaf kepada manajemen dan suporter Medan. Sore ini kami belum bisa kasih yang terbaik. Dari babak pertama kami sudah menguasai pertandingan dan sempat unggul, tapi Cadenazzi kena kartu merah, itu yang membuat kekalahan sore ini,” ujarnya.
Ia menegaskan akan melakukan evaluasi menyeluruh terkait seringnya tim mendapat kartu merah, terutama di rentang menit ke-25 hingga 30.
Menanggapi kritik terhadap lini tengah, Kas menyebut belum ada pembahasan pembelian pemain, namun memastikan perbaikan akan dilakukan.
“Ada waktu sebulan sebelum putaran kedua, semua lini akan kami benahi, termasuk persiapan menghadapi Sriwijaya,” tambahnya.
Sementara itu, pemain PSMS Rudiyana, yang tampil sebagai pemain pengganti, juga menyampaikan permintaan maaf.
“Ini hasil yang tidak kami inginkan. Kami sempat unggul, tapi seperti yang dibilang coach, setelah kartu merah semuanya berubah. Saya memohon maaf mewakili teman-teman,” tegasnya. (Reza)
Pos Terkait
