Prof Ganjar Razuni Teladan Politisi Muda, akan Dikukuhkan sebagai Guru Besar UNAS

redaksi
16 Agu 2025 09:06
2 menit membaca

JAKARTA, kaldera.id – Ganjar Razuni, Wakil Ketua Balitbang DPP Partai Golkar, akan dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Politik di Universitas Nasional (UNAS) Jakarta. Dia merupakan Guru Besar ke-22 UNAS. Pengukuhan jabatan akademik tertinggi ini akan dilaksanakan pada 19 Agustus 2025 di Auditorium UNAS Jakarta.

Acara tersebut rencananya akan dihadiri para Menteri, pimpinan DPR/MPR RI, serta Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia. Pengukuhan ini menjadi bukti konsistensi Ganjar yang mampu menyeimbangkan kiprah sebagai politisi dan pengajar.

Wasekjen DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), Leriadi, menyampaikan apresiasinya. “Kita sangat bangga kepada Prof. Ganjar yang mampu membagi waktu sebagai politisi sekaligus pendidik hingga meraih predikat Guru Besar di UNAS Jakarta,” ungkap usai mengikuti rapat persiapan pengukuhan, Jumat (15/8/2025).

Lebih jauh, Leriadi yang juga menjabat Wakil Sekretaris Balitbang DPP Partai Golkar menilai, sosok Ganjar patut menjadi teladan bagi generasi muda. “Sebagai politisi muda, kita harus banyak belajar dari Prof. Ganjar yang mampu memberikan ruang intelektual untuk Indonesia,” tegasnya.

Diketahui, Ganjar Razuni lahir di Jakarta pada 14 Juni 1963, merupakan putra pertama dari tujuh bersaudara pasangan almarhum Bapak H. Raffael Hamid bin Abdul Hamid bin Abdul Djabbar dan Ibu R. Ngt. Endang Soeprapti binti RM Moekminin Atmosoedjono bin RM Dipohardjo, yang berasal dan berdomisili di kota santri, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Dia meraih Sarjana Ilmu Politik dari FISIP Universitas Nasional Jakarta tahun 1989, lalu menyelesaikan pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Nasional Jakarta tahun 2005. Gelar Magister Ilmu Sosial dengan konsentrasi Ilmu Pemerintahan (2006) dan gelar Doktor di Universitas Padjajaran pada 2021.

Ganjar memiliki jejak panjang dalam berbagai organisasi: Wakil Ketua Umum Bidang Polhukam PPK Kosgoro 1957, Staf Khusus di Menko Kesra dan Ketua DPR RI, Wasekjen I KONI Pusat (2007–2015), Sekjen & Ketua Harian PB Porserosi (2003–2008, 2017–2021), pengurus AMPI, anggota Komisi II DPR/MPR RI, serta perencana Polhukam & Otonomi Daerah di Bappenas RI. Ia juga menjabat sebagai Deputi I Bidang Penelitian dan Survei di Balitbang DPP Partai Golkar dan pernah menjadi Sekretaris Dewan Pakar Partai Golkar (2016–2024), sekaligus Sekretaris Anggota Dewan Pertimbangan Presiden RI (2019–2024).(rel/red)