MEDAN, kaldera.id – Pembalap asal Italia, Andrea Dovizioso belum menunjukkan hasil maksimal pasca kembali ke lintasan MotoGP 2022. Dia finish di peringkat 14 saat serie pertama, Sirkuit Qatar beberapa waktu lalu.
Tentunya para fans setianya berharap, pembalap kelahiran Forlimpopoli, Italia, 23 Maret 1986 ini menunjukkan hasil yang lebih maksimal lagi bersama WithU RNF YamahaYamaha, klub barunya. Terlebih lagi Dovi absen di musim lalu.
Dengan kemampuan yang dimiliki meski berstatus tim satelit, bukan berarti pembalap dengan nomor start 04 ini tidak bisa memberikan hasil maksimal di musim ini.
Penampilanya di Sirkuit Mandalika sebagai lokasi series kedua balapan musim ini harus menjadi momentum kebangkitanya.
Hal itu tentunya memang tidak mudah. Beberapa rintangan harusnl dihadapi. Mulai dari persaingan antar pembalal yangbsemakin ketat. Ditambah lagi, sirkuit ini merupakan sesuatu yang baru baginya. Meskipun sempat nelakukan uji coba.
Parahnya lagi, Dovi harus berjuang mengejar waktu membenahi motor YZR-M1 yang menjadi tungganganya.
Dilansir dari cnnindonesia.com, penyebab kegagalan Dovi meraih hasil maksimal di Sirkuit Qatar akibat
kekurangan cengkraman pada ban.
“Saya kehilangan waktu di lap pertama karena masalah tekanan ban. Saya menemukan sesuatu di tengah balapan tapi sudah terlambat. Saya tidak bisa mengerem motor dan saya berisiko jatuh tiga kali dan keluar lintasan dua kali,” ujar Dovizioso dikutip dari Corsedimoto dan dilansir dari cnnindonesia.com.(zainul)