MEDAN, kaldera.id – Penyelenggaraan hari keempat Kejurkot PBSI Medan 2022 menampilkan sejumlah laga sengit.
Salah satunya dari kelas tunggal remaja putri yang mempertandingkan unggulan pertama, Nazura Trisyah (PB ABC-Pro) melawan unggulan ketiga, Fransiska Pray Adventure Sitopu (PB Angsapura).
Pada laga babak semifinal yang berlangsung di GOR PBSI Sumut, Jalan Williem Iskandar, Rabu (9/11/2022) tersebut, kedua pebulutangkis menunjukkan performa terbaiknya. Saling serang sejak set pertama mewarnai jalannya laga.
Namun, lewat ketenangan dan pengalaman bertandingnya, Nazura yang pernah menyabet Juara Kedua Sirnas Bandung 2022 itu mampu menutup set pertama dengan skor 21-7.
Memasuki set kedua, Nazura dikejutkan dengan strategi permainan safety yang diperagakan Fransiska.Nazura bahkan sempat terlihat panik dan kerap melakukan kesalahan sendiri hingga tertinggal poin dan dipaksa menyerah dengan skor 11-21.
Memasuki set ketiga sebagai set penentuan, Nazura coba fokus dan bermain lebih tenang. Strateginya berhasil dan akhirnya menutup laga dengan skor 21-15.
Kemenangan wanita kelahiran Aceh itu pun mengantarkan dirinya ke babak final yang akan berlangsung Kamis, (10/11/2022).
Pada babak final, Nazura bakal menghadapi pebulutangkis unggulan keempat, Mei Syarah Barus (PB Angsapura). Atas kemenangan itu, Nazura merasa bersyukur. Apalagi kemenangan yang didapatnya lewat pertandingan cukup ketat karena harus melalui pertandingan tiga set.
“Mainnya gak keluar hari ini. Kebetulan juga bolanya lambat dan lawan mainnya lebih kencang,” ujar Nazura. Nazura pun mengungkapkan rahasia kemenangannya yakni, kembali fokus. “Setelah sempat tegang karena di awal menang mudah, tapi set kedua malah tertinggal,” ucap Nazura.
Menatap final Nazura mengungkapkan akan lebih fokus lagi dan mempersiapkan fisik untuk laga besok. “Sebenarnya lawan terberat itu semifinal tadi. Tapi walau begitu fokus tetap menjadi kunci untuk menjadi juara,” tuturnya mengakhiri.(red)