MEDAN, kaldera.id – Cemburu buta menjadi alasan Selamat, 60 habisi nyawa selingkuhannya, Painem, 55, di Penginapan Rama Jalan Pik-pik Desa Bandar Baru, Kec Sibolangit Kab Deli Serdang.
Hal itu terungkap setelah kakek dua cucu yang merupakan warga Jalan Sutomo Gang Kenanga, Pangkalan Berandan, Kec Babalan Kab Langkat ditangkap Tekab Satreskrim Polrestabes Medan. Kepada petugas, ia mengaku cemburu buta terhadap kekasih gelapnya itu. “Pelaku cemburu melihat korban bersama pria lain,” ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Martuasah Tobing kepada wartawan, Rabu (8/7/2020).
Peristiwa berdarah itu terjadi pada Kamis (2/7/2020) dini hari pukul 00.50 WIB. Saat itu, tersangka yang sedang duduk didepan rumah korban, melihat kedatangan teman pria kekasihnya itu, bernama Darwin. Keduanya masuk kedalam kamar. Dari luar, tersangka mendengar suara berisik keduanya.
“Pelaku yang cemburu serta kesal langsung menggedor pintu rumah sembari mengucapkan kata-kata kasar. Korban dan teman prianya keluar dari rumah untuk mengejar tersangka. Namun tersangka kabur dan bersembunyi,” tutur Martuasah.
Lalu korban dan Darwin kembali masuk ke rumahnya. Tak lama korban keluar rumah untuk memanggil anak dan menantunya guna mencari pelaku. Selanjutnya korban masuk ke dalam rumah, sedangkan Darwin pulang ke rumahnya. Tak berapa lama Selamat yang isterinya bekerja berbagai TKI di Malaysia itu mengetuk pintu rumah korban.
Korban membukakan pintu dan pelaku langsung masuk ke dalam. Keduanya terlibat cekcok mulut. Tiba-tiba pelaku marah dan langsung memiting leher korban serta membanting tubuh korban ke lantai.
Selanjutnya pelaku menjambak rambut korban dan kemudian mencekik batang kerongkongan korban. Korban sempat menjerit minta tolong. Namun pelaku yang merupakan ayah dari lima anak itu membekap mulut korban, sehingga ia menggigit jempol pelaku. “Pelaku yang kesal membekap mulut korban selama 15 menit hingga akhirnya korban tewas,” jelasnya.
Tim yang sudah mengantongi identitas pelaku, langsung melakukan pencarian terhadap tersangka. Sekira pukul 10.00 WIB petugas mendapat informasi keberadaan tersangka di seputaran Jalan Jamin Ginting Km 44 Dusun V Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit. “Petugas bergerak ke lokasi dan langsung melakukan penyisiran ke dalam hutan. Setelah 5 jam melakukan pencarian, Tekab akhirnya berhasil membekuk tersangka. Selanjutnya tersangka digelandang ke Mako guna diperiksa lebih lanjut,” pungkas Martuasah. (Haris)