Julheri Sinaga (kemeja hijau).(ist)
Julheri Sinaga (kemeja hijau).(ist)

MEDAN, kaldera.id – Tingginya angka kriminalitas di Sumut sepanjang 2020 membuat masyarakat merasa tidak nyaman.

Menurut Praktisi Hukum, Julheri Sinaga, ada dua faktor penyebab tingginya angka kriminalitas di provinsi Sumut.

Pertama, pandemik akibat Covid-19 berimbas kepada pemutusan hubungan kerja dilakukan sejumlah perusahaan.

Akibatnya angka pengangguran dan kemiskinan naik. “Untuk memenuhi kebutuhan hidup, masyarakat nekat melakukan kejahatan,” jelas Julheri kepada kaldera.id melalui telepon selulernya, Rabu (30/12/2020).

Sedangkan faktor kedua, tingkat keamanan. Pengelolaan kamtibnas harus dilakukan dengan serius. Para pelaku kejahatan merasa nyaman dan aman ketika melakukan aksinya jika tak terawasi.

“Semua pihak harus bekerjasama. Polisi tentu harus didukung juga oleh masyarakat. Kejahatan terjadi akibat ada kesempatan,” pungkasnya.(mustivan mahardika)