MEDAN, kaldera.id – Revitalisasi Gedung Warenhuis di Jalan Hindu, Medan dilakukan tahun depan. Sebab, Pemko Medan menyiapkan beberapa tahapan sebelum mengarah ke sana.
Tahapan yang dilakukan antara lain, menggelar rapat internal dengan melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Rapat internal ini untuk menentukan siapa saja yang diundang dalam kegiatan publik hearing.
Publik hearing sendiri untuk menerima masukan dari masyarakat terkait dijadikan apa bangunan tersebut. Dengan adanya masukan sebanyak – banyaknya dari masyarakat, maka bangunan tersebut semakin termanfaatkan.
Setelah itu dilakukan pembentukan Badan Pengelola Kawasan Kota Lama guna penataan kawasan.
“Badan pengelola ini nantinya berisikan tiga unsur yakni Pemko Medan, seluruh pemilik gedung tua serta tokoh masyarakat maupun budayawan,” jelas Kadis Perumahan, Pemukiman, Kawasan Penataan Ruang Kota Medan, Benny Iskandar, Jumat (6/3/2020).
Revitalisasi rencananya diawali dengan pembenahan atap gedung. Pembenahan dilakukan melihat kemampuan APBD Kota Medan. Kalau mampu dilakukan tahun ini. Apabila tidak, naka keseluruhan dilakukan tahun depan.
“Revitalisasi menggunakan biaya sendiri. Ini belajar dari Semarang yang sukses mengelola kota tua. Selain itu, pemerintah pusat juga ingin melihat keseriusan Pemko Medan,” tambahnya.
Sementara itu, Plt Walikota Medan, Akhyar Nasution mengungkapkan, Pemko Medan telah memiliki detail enginering desaign (DED) revitalisasi gedung Warenhuis tahun 2014. Tapi setelah melakukan studi banding ke Semarang, DED tersebut akan di susun ulang sesuai dengan banyaknya masukan didapat.
Selain tempat pertunjukkan seni, gedung tua yang dibangun 1919 itu direncanakan menjadi tempat memasarkan aneka kerajinan tangan unggulan para pelaku UMKM yang ada di Kota Medan. Di samping itu juga, menjadi tempat bagi warga untuk menikmati aneka kuliner khas Kota Medan.
“Gedung Warenhuis merupakan harta karun kita. Jadi mari kita saling bergandeng tangan untuk mendukung revitalisasi Gedung Warenhuis. Tanpa dukungan masyarakat, sulit bagi kami untuk mewujudkannya,” harapnya. (reza sahab)