MEDAN, kaldera.id – Untuk menjadikan Medan menjadi kota kreatif, calon Walikota Medan nomor urut 2, Bobby Nasution akan menerapkan beberapa program. Ini dia program tersebut.
Bobby akan membuat creative hub. Program ini merupakan andalan yang akan dibangun di tiap Kecamatan.
Creative Hub di tiap kecamatan berfungsi untuk tampung kreativitas anak Medan. Pihaknya akan ber kolaborasi dengan komunitas. “Basis data dengan digitalisasi dan pendataan sangat penting untuk pembangunan yang akurat,” tegas Bobby saat menjadi narasumber webinar bertemakan Membangun Kota Medan Sebagai Kota Kreatif di Indonesia, Kamis (12/11/2020).
Selain itu, sentra-sentra UMKM akan dibangun di tiap kelurahan. Para pelaku UMKM akan dilatih, dibimbing dan diberi ruang kreativitas.
“Itulah keinginan pribadi saya. Bahwa di tiap kelurahan ada perputaran ekonomi. Kita harus gotong royong. Berkolaborasi untuk terapkan hal itu,” kata Bobby.
Bobby juga katakan kesiapan untuk hadapi era 4.0. Baginya karya kita adalah kebanggaan kita. Dengan begitu Medan sebagai kota kreatif dapat terwujud. “Kami saat ini membutuhkan kolaborasi dari semua pihak,” tambahnya.
Salah satu penanggap dalam webinar tersebut, Palacheta Subianto mengungkapkan, sebagai pengusaha, program Bobby Nasution sudah tepat.
“Public policy itu yang harus ada. Perda, perwal yang sangat ramah terhadap investor. Itu dari sisi saya sebagai pengusaha,” kata Palacheta.
Palacheta yang juga Ketua HIPMI Medan mengatakan, besar harapan untuk mendukung walikota yang mendukung Medan kreatif untuk mendukung kebangkitan ekonomi.
“Saya pribadi inginkan calon wali kota yang punya kreativitas, visi-misi jelas untuk wujudkan Medan sebagai kota kreatif,” pungkasnya.(reza sahab
