MEDAN, kaldera.id – Tidak hanya insentif yang belum dibayarkan sampai saat ini. Tenaga kesehatan (nakes) RSU Pirngadi Medan juga keluhkan adanya potongan atas insentif yang diberikan.
Menurut salah satu tenaga kesehatan di RSU milik Pemko Medan itu, Buala Zendrato, besaran yang mereka terima tidak sesuai dengan yang mereka tandatangani.
“Dihitung dari mulai tanggal 16 Maret 2020 hingga April 2020 saya hanya menerima uang insentif Rp11.659.000. Seharusnya uang yang diterima sebesar Rp12.100.000,” jelas Buala dengan wajah kesalnya kepada kaldera.id, Selasa (9/2/2021).
Hal senada dituturkan Yuni selaku tenaga kesehatan khusus Covid-19 lainnya.
“Saat penandatanganan jumlah seluruhnya, saya harusnya menerima Rp12.100.000, tapi pas keluar hanya Rp11.659.000. Padahal pihak manajemen rumah sakit sebelumnya mengatakan tidak ada potongan,” keluhnya.
Untuk itu dirinya berharap apabila pembayaran insentif yang tersisa tidak ada lagi potongan dilakukan. (yudi manar)