IPEMI Medan Tebar 1.000 Mukena ke Masjid-masjid

Dalam bentuk kepedulian terhadap fasilitas rumah ibadah, Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Kota Medan membentuk program berbagi 1.000 mukena ke berbagai masjid yang ada di Kota Medan.
Dalam bentuk kepedulian terhadap fasilitas rumah ibadah, Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Kota Medan membentuk program berbagi 1.000 mukena ke berbagai masjid yang ada di Kota Medan.

MEDAN, kaldera.id- Dalam bentuk kepedulian terhadap fasilitas rumah ibadah, Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Kota Medan membentuk program berbagi 1.000 mukena ke berbagai masjid yang ada di Kota Medan.

Kegiatan ini sudah berlangsung selama beberapa waktu belakangan dan masih terus berlangsung hingga saat ini. Kegiatan ini juga direncanakan akan menjadi salah satu program unggulan IPEMI Kota Medan di bidang sosial dan dakwah.

Hal tersebut disampaikan Ketua IPEMI Medan Sri Wahyuni, didampingi Ketua Divisi Sosial Yuyun Rahmadani, yang ditemui dalam salah satu kegiatan di Kota Medan, Minggu (28/2/2021).

Disebutkan Sri Wahyuni, beberapa masjid besar yang ada di Kota Medan, seperti Masjid Al Jihad, Masjid Agung, Masjid Raya Al Mahsun dan Masjid Raya Aceh Sepakat telah mendapatkan penyaluran program berbagi mukena dari IPEMI Medan, yang akan disusul dengan masjid-masjid lainnya.

“Tujuan dari dilaksanakannya gerakan berbagi 1.000 mukena ini adalah sebuah bentuk syiar IPEMI Medan untuk terus melakukan kebaikan kepada umat. Dengan berbagi mukena, berarti kita sudah ikut peduli terhadap keberlangsungan proses ibadah di masjid,” kata Sri Wahyuni.

Ia berharap, ke depannya akan semakin banyak organisasi maupun kalangan lainnya di Medan yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan serupa. Dengan demikian, diharapkan tidak akan ada lagi masjid-masjid yang sarana perlengkapan ibadahnya tidak layak pakai atau sudah usang.

“Semoga seluruh mukena yang kami bagikan itu dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para jamaah yang beribadah di masjid-masjid. Secara tidak langsung, hal tersebut juga akan memberikan rasa nyaman bagi masyarakat yang beribadah di masjid, karena fasilitas yang digunakan bersih dan layak pakai,” jelasnya.

Menurut Sri Wahyuni, kepedulian terhadap operasional rumah ibadah harus menjadi perhatian dan mendapatkan dukungan dari semua kalangan pada agama yang bersangkutan. Tidak bisa hanya meletakkan harapan kepada pemerintah setempat.

“Sudah saatnya kita semua bergerak menunjukkan kepedulian terhadap keberadaan rumah ibadah, berikut fasilitas peribadahan yang ada di dalamnya. Mari bersama-sama kita memakmurkan masjid, yang tidak hanya dilakukan dengan jalan rajin mengunjungi dan beribadah di dalamnya. Namun juga harus memberikan perhatian yang maksimal terhadap seluruh kebutuhan rumah ibadah tersebut,” tambahnya.

Sri Wahyuni berharap, semoga bantuan yang diberikan IPEMI Medan dapat dimanfaatkan dan dirawat dengan baik, sehingga memperlancar aktivitas beribadah masyarakat. Khususnya di masa pandemi Covid-19, di mana unsur kebersihan dan keamanan perangkat beribadah di masjid-masjid harus ekstra diperhatikan. (finta rahyuni)