Manfaatkan Waktu Luang Remaja Bedah Musholla

Tujuh orang yang menjadi korban dalam peristiwa bom bunuh diri di Mapolrestabes, Jalan HM Said Medan pada tahun 2019 silam, mendapat kompensasi dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).
Tujuh orang yang menjadi korban dalam peristiwa bom bunuh diri di Mapolrestabes, Jalan HM Said Medan pada tahun 2019 silam, mendapat kompensasi dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

MEDAN, kaldera.id – Ikatan Sarjana Nahdatul Ulama (ISNU) Kota Medan memanfaatkan remaja mengisi waktu luang dengan membedah musholla.

Tujuannya agar waktu luang diisi dengan berbagai kegiatan positif. Selain itu, ISNU juga mengarahkan remaja mendirikan koperasi.

“Melalui program ini, musholla tidak hanya sebagai tempat untuk beribadah, tetapi juga dapat di manfaafkan anak-anak muda sebagai tempat pendidikan dan mengembangkan ekonomi,” jelas Ketua ISNU Kota Medan, Eriza di Balai Kota, Selasa (16/3/2021)

Untuk itu Eriza mengharapkan dukungan dari Pemko Medan agar program ini dapat berjalan dengan baik.

Wakil Walikota Medan, Aulia Rachman menilai kegiatan ini sangat baik. Sebab, dengan adanya aktifitas positif dari para remaja, maka bisa mencegah pengaruh buruk dan narkoba.(reza)