MEDAN, kaldera.id – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memberikan banyak masukan terkait program Kesawan City Walk. Menurut pria yang akrab disapa Kang Emil ini masihbl banyak yang harus dibenahi Pemko Medan untuk menjadikan The Kitchen Of Asia.
Hal ini disampaikan Kang Emil ketika bertemu dengan Walikota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution di Restoran Tip Top, Jalan Ahmad Yani, Rabu malam (31/3/2021).
“Gagasan wisata pedestrian yang digagas Walikota Medan ini baik dan bagus. Tetapi aktifitasnya harus di desain. Apakah kulinernya, tiang lampu jalan dibuat unik. Sehingga lebih menarik. Kunci pendapatan kota itu di sektor pariwisata,” jelasnya.
Menurutnya, saat ini masih suasana pandemi Covid-19. Sehingga antusias masyarakat masih berkurang. Tentunya, ke depan begitu suasana normal, wisata kuliner dimalam hari bisa jadi pilihan.
“Saya doakan mudah – mudahan gagasan Walikota Medan mewujudkan Kesawan City Walk lancar. Selain itu, mimpi orang Medan memiliki kota luar biasa dapat terwujud,” tambahnya.
Dia juga menyampaikan gagasan agar Medan bisa cepat berubah, baik dari reformasi birokrasi.
“Kami ada aplikasi yang bisa dihibahkan kalau Pemko Medan berkenan. Saya juga siap bantu mendesain Kesawan City Walk, khususnya dalam penataan,” tambah pria yang mendesain Museum Tsunami di Aceh itu.
Sementara itu, Bobby Afif Nasution mengatakan, masukan yang diberikan Gubernur Jawa Barat itu kan diterapkan di Kesawan City Walk. Dia memerintahkan Kadis Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang Kota Medan, Benny Iskandar segera membenahi Kesawan City Walk agar lebih tertata dan lebih menarik lagi.
“Sebelum pulang, Pak Wali tadi berpesan kepada saya agar segera menata Kesawan City Walk. Menunggu bantuan dari Kementerian PUPR dalam mendukung penataan, beliau minta agar kita mencari alternatif lain seperti CSR. Kita akan mengupayakan sehingga penataan tersebut berjalan,” jelas Benny.(reza)
