Site icon Kaldera.id

Pasca Perampokan Toko Emas, Keamanan Pasar Tradisional di Evaluasi

Walikota Medan Bobby Afif Nasution mengungkapkan, pihaknya akan melakukan evaluasi sistem pengamanan di pasar tradisional.

Walikota Medan Bobby Afif Nasution mengungkapkan, pihaknya akan melakukan evaluasi sistem pengamanan di pasar tradisional.

MEDAN, kaldera.id – Walikota Medan Bobby Afif Nasution mengungkapkan, pihaknya akan melakukan evaluasi sistem pengamanan di pasar tradisional.

Hal ini dilakukan untuk menghindari peristiwa perampokan dengan senjata api di dua toko emas di Pasar Kemiri, kawasang Simpang Limun beberapa waktu lalu.

Dengan adanya evaluasi sistem pengamanan, diharapkan peristiwa serupa tidsk terjadi.

“Pengamanan ini perlu perbaikan ini harus di update,” ungkapnya.

Dirinya juga menekankan kepada jajaran direksi PUD Pasar yang baru nantiya agar melakukan perbaikan itu dilakukan.
“Nanti kepada direksi yang baru akan disampaikan sistem pengamanan agar diperbaiki. Misalnya, keamanan bisa bekerja sama dengan biro jasa. Nanti akan dibuat standartnya,” tuturnya.

Semenatara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Medan, Iswar Lubis beserta jajarannya mendatangi Julianus, korban penembakan perampokan toko emas Pasar Kemiri di RS Bhayangkara, Selasa (31/8/2021).

“Hari ini kami datang untuk memberikan santunan kepada Julianus, semoga bermanfaat,” ujar Iswar.

Iswar yang didampingi beberapa pejabat strukturan di Dinas Perhubungan mengungkapkan kondisi Julianus setelah mendapat perawatan di rumah sakit.

“Alhamdulillah kondisi beliau (Julianus) sudah 90 % pulih,” ungkapnya.(reza)

Exit mobile version