Bobby Sampaikan Dua Hal Kepada 95 Pejabat Dilantik dan Dikukuhkan

Sebanyak 95 orang pejabat struktural dan fungsional di lingkungan Pemko Medan dikukuhkan dan dilantik Walikota Medan, Bobby Nasution secara virtual dan langsung di Ruang Rapat III Kantor Walikota Medan, Jumat (3/9/2021).
Sebanyak 95 orang pejabat struktural dan fungsional di lingkungan Pemko Medan dikukuhkan dan dilantik Walikota Medan, Bobby Nasution secara virtual dan langsung di Ruang Rapat III Kantor Walikota Medan, Jumat (3/9/2021).

MEDAN, kaldera.id – Sebanyak 95 orang pejabat struktural dan fungsional di lingkungan Pemko Medan dikukuhkan dan dilantik Walikota Medan, Bobby Nasution secara virtual dan langsung di Ruang Rapat III Kantor Walikota Medan, Jumat (3/9/2021).
Pejabat yang dilantik dan dikukuhkan tersebut dengan komposisi, 15 orang pejabat di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dan 80 orang di Dinas Pencegahan dan Pemadaman Kebakaran Kota Medan.

Jabatan diberikan bukan untuk memperkaya diri

Dalam arahanya, Bobby mengatakan, ada dua hal penting yang perlu dilaksakan. Pertama, tanggung jawab yang diberikan dan dipegang harus dikerjakan dengan sebaik-baiknya dan setulus-tulusnya.
“Jabatan diberikan bukan untuk memperkaya diri, menyenangkan diri dan keluarga dalam bentuk materi,” tegasnya.
Dia juga berpesan agar pejabat yang dilantik dan dikukuhkan hari ini harus melayani masyarakat dengan ikhlas tanpa mengharapkan sesuatu.

“Terkhusus bagi yang bersentuhan langsung dengan masyarakat agar melayani masyarakat selayaknya tanpa ada mengharapkan sesuatu dari yang kita layani. Karena kita tidak tahu yang kita layani ini apakah dia lagi susah atau lagi senang. Karena yang saya tau dari agama manapun tidak ada yang mengajarkan untuk kita mengambil harta orang yang lebih susah dari kita. Seharusnya kita yang lebih cukup secara materi memberi kepada mereka,” ucapnya.

Yang kedua, kepada seluruh pejabat di lingkungan Pemko Medan agar terus berinovasi dengan mencari referensi dari kab/ kota lainnya, baik dari dalam maupun luar negeri. Hasil referensi yang didapat harus menjadi sebuah rangkuman.

“Saya ingin minimal dua minggu sekali atau satu bulan sekali bapak/ibu merangkum minimal dari lima kota dan kabupaten, baik dalam negeri ataupun dari luar negeri karena itu salah satu bagaimana kita mencari inovasi. Inovasi itu bukan hanya dari otak kita yang belum pernah ada di dunia ini, dimana kota yang bagus dan bagaimana mereka melayani dengan baik bisa menjadi inovasi kita,” pessnnya.

Untuk menemukan inovasi tersebut, Bobby Nasution meminta kepada para pejabat agar memanfaatkan teknologi yang ada melalui jaringan internet.

“Secara fisik kita tidak perlu terbang jauh-jauh. Dengan jari kita bisa mendapatkan pengetahuan yang lebih besar dan tugas kita yang ada di Pemko Medan ini sama semua, yaitu untuk mensejahterakan masyarakat,” tambahnya.(reza)