Rektor UMN Apresiasi Kapolda Sumut

Rektor Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al-Washliyah Medan, Dr. KRT. H. Hardi Mulyono Surbakti, SE., MAP
Rektor Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al-Washliyah Medan, Dr. KRT. H. Hardi Mulyono Surbakti, SE., MAP

MEDAN, kaldera.id – Rektor Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al-Washliyah Medan, Dr. KRT. H. Hardi Mulyono Surbakti, SE., MAP, menyebut kinerja Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak selama memimpin jajaran Kepolisian Daerah Sumatera Utara cukup berhasil.

“Kinerjanya layak diapresiasi, banyak hasil kerjanya di luar espektasi. Beliau relatif
mampu mendorong jajarannya melaksanakan konsep presisi (prediktif,
responsibilitas, transparansi, berkeadilan) yang dicanangkan Kapolri Jenderal Listyo
Sigit,” kata Hardi, di Kampus UMN Jalan Garu, Medan, Rabu (19/1/2022).

Hardi Mulyono menyebutkan beberapa contoh hasil kerja Irjen Pol Panca
Simanjuntak yang sangat layak diapresiasi. Salah satunya adalah keberhasilannya
dalam mensukseskan progam vaksinasi, baik dengan mengerahkan seluruh jajaran
Polda Sumut hingga level terbawah, maupun kemampuannya menggalang kerjasama dengan TNI dan instansi pemerintahan lainnya.

“Tingkat vaksinasi di Sumut saat ini
secara kumulatif, vaksin kesatu dan kedua, sudah di atas 60 persen. Dan kita tahu,
itu adalah hasil kerja keras Polri dan TNI,” kata Hardi.

Meski jajaran Polda Sumut disibukkan dengan program vaksinasi tersebut,
namun tugas-tugas polisional sama sekali tidak terabaikan. Pada saat pengamanan
hari libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 misalnya, kondisi kamtibmas di Sumut
tetap berlangsung relatif aman.

“Kegiatan ibadah maupun liburan, tetap bisa dilaksanakan masyarakat secara aman namun dengan mematuhi prokes yang baik,” bebernya.

Selain itu, pemberantasan berbagai tindak kejahatan tetap dilaksanakan
sebagaimana mestinya. Bahkan, beberapa kasus yang menghebohkan masyarakat,
misalnya kasus penembakan pemimpin media online di Siantar, dapat diungkap
jajaran Polda Sumut dengan cepat.
Secara khusus, Hardi Mulyono juga mengapresiasi sikap Kapolda Sumut dalam
kasus dugaan kasus suap isteri Bandar narkoba terhadap Kapolrestabes Medan dan jajarannya.

“Saya mengapresiasi Kapolda Sumut, yang cepat menangani beberapa
kasus yang viral di masyarakat,” tukas Hardi.

Menyangkut kasus jewer telinga yang dilakukan Gubsu terhadap pelatih biliar
Coki Aritonang, Hardi Mulyono juga memuji langkah Kapolda Sumut yang tetap
memprosesnya sebagaimana mestinya. “Jika memang ada unsur pidananya, pak
Kapolda Sumut jangan sungkan untuk menindaklanjutinya. Saya dukung itu,” tegas Hardi.

Dia juga memuji langkah Kapolda Sumut yang mendorong seluruh Kapolres di
jajarannya untuk setiap saat menjalin kemitraan dengan berbagai elemen
masyarakat. “Ini kan langkah strategis di dalam mensukseskan tugas-tugas
kepolisian di masyarakat,” katanya.

Hardi Mulyono berharap, kinerja Kapolda Sumut dan jajarannya tersebut dapat
terus ditingkatkan. “Ketika masyarakat mendapatkan rasa aman dan nyaman dalam melakukan aktivitasnya sehari-hari, terutama dengan minimnya tindak kriminal yang terjadi, maka pada saat itu pula masyarakat akan memuji kinerja polisi, apakah itu memuji secara terbuka atau secara diam-diam,” pungkasnya.

Diketahui, Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak dilantik sebagai Kapolda Sumut pada 4 Maret 2021, menggantikan Irjen Pol Martuani Sormin.(yogo/red)