Rumah Sakit Medan Labuhan Beroperasi Juli 2022

Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Taufik Ririansyah
Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Taufik Ririansyah

MEDAN, kaldera.id – Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Taufik Ririansyah mengungkapkan, Rumah Sakit tipe – C milik Pemko Medan yang terletak di Medan Labuhan akan segera beroperasi Juli 2022 mendatang. Rumah sakit tersebut memiliki daya tampung 100 tempat tidur.

Saat ini pihaknya sedang merampungkan pengerjaan fisik bangunan, struktur organisasi dan tenaga medis.

“Kami akui ada sedikit keterlambatan pengoperasian RS Medan Labuhan dari target sebelumnya Februari lalu. Ini dikarenakan fisik bangunan yang masih banyak harus dibenahi terutama di lantai 4 dan 5. Kalau ruang rawat inap sudah selesai,” ungkap Taufik saat RDP dengan Anggota Komisi II DPRD Medan di Gedung DPRD Medan, Senin (4/4/2022).

Dalam kesempatan itu, dirinya juga menuturkan menurut keterangan dari Kadis Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Penataan Ruang Kota Medan, Endar Lubis perbaikan fisik bangunan rumah sakit tersebut rampung Juni mendatang. Selanjutnya akan dilaunching dan dioperasikan.

Begitu juga terkait Amdal rumah sakit masih ada perbaikan. Saat ini pihaknya telah mengusulkan nama pejabat untuk menduduki struktur organisasi di RS berikut tenaga medis. “Kita persiapkan 100 tenaga medis untuk tahap awal dan mungkin dibantu tenaga harian lepas,” jelasnya.

“Baiknya untuk pejabat di struktur Rumah Sakit sudah dilantik 2 bulan sebelum dilaunching. Jadi, begitu bangunan sudah rampung sudah beroperasi dengan lancar,” tambahnya.

Begitu juga soal tenaga medis dan alat kesehatan, menurut Taufiq pihaknya sudah mempersiapkan menunggu bangunan fisik rampung. Sama halnya dengan pihak BPJS sudah dilakukan kordinasi.

Masih dalam suasana rapat, sebelumnya pimpinan rapat Wakil Ketua Komisi II DPRD Medan Sudari mempertanyakam keterlambatan pengopersaian Rumah Sakit yang rencana sebelumnya Januari lalu.

“Apa kendala kenapa Rumah Sakit Medan Labuhan belum beroperasi. Masyarakat sangat mendambakan itu mengingat RS Pirngadi cukup jauh dari Belawan,” ujar Sudari.

Sementara itu, anggota komisi II lainnya Afif Abdillah menyampaikan, agar Dinas Kesehatan Kota Medan fokus untuk segala kelengkapan rumah sakit. “Bila masih ada yang kurang, biar kita dorong diusulkan di Perubahan APBD Kota Medan Tahun 2022,” sebut Afif. (reza)