Antisipasi Tingginya Kasus Covid-19, Warga Medan Diimbau Tingkatkan Prokes

Rajudin Sagala
Rajudin Sagala

 

MEDAN, kaldera.id – Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Rajudin Sagala meminta warga meningkatkan protokol kesehatan (prokes) ke depan. Hal ini menyusul adanya imbauan pemerintah terkait adanya prediksi lonjakan Covid – 19 varian baru satu hingga dua bulan ke depan.

Dengan penerapan protokol kesehatan, maka imun tubuh bisa terjaga. Dengan begitu angka penyebaran Covid-19 di Medan bisa diredam.

“Warga harus disiplin menerapkan prokes, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas maupun interaksi, khususnya di Kota Medan,” katanya.

Meski cuma wilayah Jawa-Bali diingatkan pemerintah pusat, tetapi bukan berarti ibu kota Provinsi Sumatera Utara ini aman penyebaran gelombang varian baru COVID-19 itu.

Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan memprediksi puncak gelombang COVID-19 Subvarian Omicron XBB akan terjadi Desember 2022 hingga Januari 2023.

“Sebab lonjakan kasus di negara tetangga, seperti Singapura yang dekat secara geografis dengan Kota Medan membuktikan COVID-19 subvarian Omicron XBB menjadi ancaman,” tegas dia.

Berdasarkan laporan Satgas COVID-19 Kota Medan hingga Ahad (6/11) menyebut, total konfirmasi COVID-19 total 76.216 kasus terdiri atas sembuh 74.903 kasus, dirawat 271 kasus, dan meninggal 1.042 kasus.(reza)