Ketua Kadin Sumut Firsal Ferial Mutyara dan para wakil ketua menyambut kehadiran Edmund Chia, Konsulat Jenderal Singapura, di kantor Kadin, kemarin.
Ketua Kadin Sumut Firsal Ferial Mutyara dan para wakil ketua menyambut kehadiran Edmund Chia, Konsulat Jenderal Singapura, di kantor Kadin, kemarin.

MEDAN, kaldera.id- Konsulat Jenderal Singapura berkunjung ke Kadin Sumatera Utara menghadiri rapat membahas berbagai kerjasama yang memungkinkan terlaksana antara negara tersebut dengan para pebisnis di Sumut.

Edmund Chia, Konjend Singapura hadir langsung bertemu dengan Ketua Kadin Sumut Firsal Ferial Mutyara, kemarin. Dalam pertemuan itu Firsal didampingi beberapa wakil ketua umum bidang seperti WKU Koordinator Organisasi Yudha Johansyah, WKU Organisasi Lismardi Hendra, WKU Komunikasi dan Informatika Chyang, WKU ASEAN Dayan, WKU Perdagangan Lukman Khuang, WKU Tenaga Kerja Ricky dan para Komite Tetap.

Di pertemuan tersebut Edmund Chia mengatakan melalui Singapore Business Federation ingin melakukan kerjasama bisnis terutama pada tenaga kerja dan ekonomi. Termasuk mendorong hadirnya pusat pelatihan di Medan.

Dia mengatakan tentu saja untuk pusat pelatihan itu perlu pertimbangan yang harus didiskusikan termasuk jaminan dan beasiswa bagi peserta. Bahkan, kata dia, sebenarnya Singapura itu memiliki banyak peneliti yang bisa diandalkkan. “Hanya saja memang Singapura memiliki keterbatasan pada jumlah lahan dan sumber daya alam.”

“Kita sebenarnya bisa melakukan banyak penelitian tapi untuk action-nya tentu terkendala karena soal lahan dan sumber daya alam tadi,” tuturnya. Namun melalui Singapore Business Federation, Edmund Chia dia katakan bahwa mereka sedang mencari kemitraan dan membutuhkan pekerja terampil dari Indonesia. “Akan kita upayakan membuka pusat pelatihan di Medan kemudian akan meneruskannya ke Singapura.”

Ketua Kadin Sumut Firsal Ferial Mutyara menyambut baik kehadiran Konjen Singapura di kantor Kadin. Dia mengatakan Kadin Sumut akan terus berupaya menjalin kerjasama dengan semua mitra termasuk seluruh Konsulat Jenderal yang ada di Medan.

Kehadiran Konjen Singapura di Kadin Sumut merupakan suatu kehormatan sekaligus menyambut baik tawaran kerjasama yang dipaparkan. “Tentu saja kerjasama bisnis, baik itu tentang ketenagakerjaan maupun bidang ekonomi lain akan membuka akses para pebisnis membuka ruang di wilayah internasional,” tegasnya.

Dia mengharapkan apa yang ditawarkan Singapura bisa ditindaklanjuti kemudian diwujudkan. “Pada prinsipnya semua tawaran kerjasama diharapkan bisa terealisasi segera. Sekaligus menunjukkan bahwa progress yang dilakukan pada tiap rencana kerjasama memang berjalan,” ungkapnya.

Sebelumnya rapat itu diawali penjelasan WKU Bidang Komunikasi dan Informatika  Chyang. Dia menyampaikan beberapa agenda kerjasama diantaranya mengenai Lithan Academy, Nextevo, Glife, dan Singapore Business Federation. Kemudian dilanjutkan dengan peluang kerjasama lain yang memungkinkan dilakukan dengan Kadin Sumatera Utara.(arn)