Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah (Ijeck) menjadi juara umum KFC Danau Toba Rally 2023. Ijeck yang merupakan pereli tuan ruamh jadi juara usai dua leg rally berakhir.
Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah (Ijeck) menjadi juara umum KFC Danau Toba Rally 2023. Ijeck yang merupakan pereli tuan ruamh jadi juara usai dua leg rally berakhir.

 

MEDAN, kaldera.id – Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah (Ijeck) menjadi juara umum KFC Danau Toba Rally 2023. Ijeck yang merupakan pereli tuan ruamh jadi juara usai dua leg rally berakhir.

Ijeck dengan navigatornya Hervian Soejono ini berhasil menyelesaikan pertandingan dengan overall waktu 1:43:18,5, disusul pasangan H Rahmat, Hade Mboi dengan total waktu 1:46:25,6 dan peringkat tiga Bintang Barlean, Anondo Eko dengan total waktu 1:47:09,7.

Sementara itu, Ryan Nirwan yang sempat bersaing ketat di SS1 hingga SS3 berhasil memperbaiki posisinya di hari ini setelah sebelum tercecer keluar dari sepuluh besar, ia meraih peringkat kedelapan dengan total waktu 1:56:01,1. Hari kedua gelaran KFC Danau Toba Rally, SS7 dan SS8 dibatalkan karena permukaan lintasan terlalu licin akibat hujan yang cukup lebat dan dikhawatirkan membahayakan pereli.

Pada SS9, Ijeck dengan tunggangannya Skoda Fabia R5 sempat tercecer ke peringkat keempat setelah Ricardo Galael. Sementara itu Rihans Varizha keluar sebagai tercepat disusul H Rahmat. Namun tambahan waktu di leg 1 masih membuat Sang Flamboyan tercepat.

 

Berhasil mencapai target

Saat diwawancarai usai laga, Ijeck mengaku telah berhasil mencapai target di KFC Danau Toba Rally. Ijeck mengaku senang dapat menjadi juara apalagi mobilnya sempat mengalami kendala.

“Alhamdulilah, Allah kasih kemenangan sesuai dengan target kami, bisa juara umum. Ini semua atas izin Allah, karena perjuangan berat kemarin karena sempat ada trouble mobil, Alhamdulilah, tadi tidak ada masalah, SS kita lewati dengan baik, bisa sampai finish,” katanya Ijeck.

Ijeck mengatakan SS7 dan SS8 yang dibatalkan cukup umum terjadi di dunia rally. Ijeck menjelaskan hal itu terjadi karena kondisi alam.

“Yah karena ini force majeure yah, di rally memang ada kalau kondisi cuaca alam yang membahayakan peserta pasti itu akan dipertimbangkan. Zero car saat di SS7 dan SS8 nggak bisa lewat, kalau mereka bisa lewat berarti situasi aman tapi kalau mereka nggak lewat akan dibatalkan, kondisi treknya parah. Jadi kita pereli memaklumi itu,” ujar Ijeck.

Ijeck memastikan dia dan navigatornya memastikan akan mengikuti Kejurnas putaran kedua di Kalimantan Selatan.

“Insya Allah, mudah-midahan bisa ikut di Kalimantan Selatan di bulan Agustus. Mudah-mudahan bisa menjadi terbaik juga,” katanya.

“Alhamdulilah, hari ini didoakan semua orang sehingga kita bisa juara di putaran ini. Mudah-mudahan di Kalimantan Selatan kami bisa mempertahankan kemenangan ini,” tambah Hervian Soejono. (det)