MEDAN, kaldera.id – Anggota Komisi 2 DPRD Medan, Tengku Edriansyah Rendy mengatakan, mempersiapkan generasi yang sehat untuk masa yang akan datang sangat penting.
Terlebih lagi Indonesia sedang mempersiapkan generasi emas 2045, yakni para generasi muda Indonesia yang berkualitas, berkompeten, dan berdaya saing tinggi.
Guna mewujudkan itu, pemerintah berfokus dalam menyiapkan asupan yang berkualitas bagi setiap anak, khususnya balita.
“Di Kota Medan, bila ingin menciptakan generasi emas, maka Pemko Medan melalui setiap OPD terkait harus mulai menyiapkan asupan gizi yang berkualitas untuk balita saat ini,” ungkapnya, Minggu (12/11/2023).
Sekretaris Fraksi NasDem DPRD Medan menjelaskan, adapun salah satu upaya yang dimaksud adalah dengan meningkatkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita di Kota Medan.
Berdasarkan informasi yang didapatk, termasuk dari petugas Posyandu, saat ini cukup banyak Posyandu yang kekurangan makanan tambahan untuk balita. Alhasil, banyak balita yang tidak mendapatkan PMT saat datang ke Posyandu.
“Untuk itu kami berharap agar OPD terkait di Pemko Medan dapat memperhatikan hal ini. Tingkatkan jumlah makanan tambahan, pastikan setiap anak yang datang ke Posyandu bisa mendapatkan PMT,” ujarnya.
Peningkatan PMT bagi balita akan berdampak sangat baik bagi kualitas generasi muda di masa yang akan datang. Terlebih lagi, PMT menjadi salah satu program yang bersifat intervensi gizi dalam mengatasi gizi buruk atau stunting pada anak.
Penanganan stunting sendiri merupakan salah satu program penting yang dicanangkan pemerintah pusat dan harus dijalankan setiap pemerintah daerah, termasuk Pemko Medan.
“Artinya, peningkatan PMT bagi balita juga bisa kita sebut sebagai salah satu bentuk intervensi gizi yang dilakukan dengan tujuan menekan angka stunting. Alhamdulillah, keseriusan Pemko Medan dalam menekan angka stunting membuahkan hasil yang baik, sebab angka stunting di Medan terus menurun,” tambahnya.
Namun begitu, ia meminta agar setiap perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan dapat terus berfokus dalam menekan angka stunting sebagai upaya mendukung keseriusan Wali Kota Medan, Bobby Nasution.(reza)