MEDAN, kaldera.id – Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis mengungkapkan, pihaknya terus melakukan berbagai tahapan pengoperasian Mastran Bus Rapid Transit (BRT) setelah diluncurkan awal April mendatang. Salah satunya dengan melakukan proses lelang mulai 1 Juni 2024.
Lelang dilakukan dengan sistem e-katalog. Hal ini dilakukan karena targetnya bus listrik itu mulai beroperasi Agustus 2024 mendatang.
“InsyaAllah bus listrik di 6 koridor ini akan kita operasikan mulai Agustus,” jelas Iswar.
Guna mendukung pengoperasian Mastran BRT ini, Iswar berharap, para pengusaha angkutan ataupun operator lokal, khususnya angkutan kota di Kota Medan bisa ikut dalam proses lelang tersebut.
Dia menambahkan, untuk 6 koridor ini Pemko Medan akan menyiapkan 60 unit armada bus listrik, jumlah itu telah sesuai dengan perhitungan kebutuhan masyarakat Kota Medan.
“Bus listrik ini kita targetkan dengan kapasitas 50 penumpang per armada, termasuk penumpang yang berdiri. Saat ini semua sarana prasarana juga mulai dikerjakan oleh World Bank. Ini juga bentuk komitmen Pak Wali dalam menghadirkan transportasi modern di Kota Medan,” ucap Iswar.
Adapun 6 koridor yang dimaksud, yakni koridor Lapangan Merdeka – Terminal Amplas. (reza)