Site icon Kaldera.id

Kurban 21 Sapi Di Tapsel, Gus Irawan Serahkan Simbolis Di Desa Sijungkang

Masyarakat Desa Sijungkang, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan, sangat gembira dan antusias menyambut kehadiran anggota DPR RI, H. Gus Irawan Pasaribu, SE, Ak, MM, CA, yang berkurban di desa mereka, Selasa (18/6/2024).

Masyarakat Desa Sijungkang, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan, sangat gembira dan antusias menyambut kehadiran anggota DPR RI, H. Gus Irawan Pasaribu, SE, Ak, MM, CA, yang berkurban di desa mereka, Selasa (18/6/2024).

 

MEDAN, kaldera.id- Masyarakat Desa Sijungkang, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan, sangat gembira dan antusias menyambut kehadiran anggota DPR RI, H. Gus Irawan Pasaribu, SE, Ak, MM, CA, yang berkurban di desa mereka, Selasa (18/6/2024).

Hadir di Desa Sijungkang, Gus Irawan didampingi Ketua DPRD Tapsel Abdul Basith Dalimunte, anggota DPRD yang juga Ketua MPC Pemuda Pancasila Tapsel Rocky AP Gultom, Korda Tabagsel Partai Gerindra Arman Pasaribu, dan lainnya.

Menyambut Gus dan rombongan di Masjid Al Azhar Desa Sijungkang, warga yang telah berkumpul sejak pagi itu ramai-ramai meneriakkan “Gus Irawan, Bupati Tapsel” dan “Tapsel, Kembali Bangkit”.

Tokoh masyarakat Baharmunap Siagian mengatakan, Gus Irawan tidak asing lagi bagi mereka dan bahkan sudah termasuk bagian keluarga besar Desa Sijungkang.
“Beliau ini anakboru di Desa Sijungkang. Istri beliau, Nyonya Murni ‘Gus’ Siregar, merupakan putri atau boru Sijungkang. Artinya, jauh sebelum beliau anggota DPR RI, pak Gus ini sudah kami kenal,” jelasnya.

Untuk diketahui, warga Sijungkang di tiap hari raya Idul Adha, usai membagi daging kurban, selalu menggelar makan bersama di masjid setempat. Tahun ini terpaksa ditunda sehari, karena bertepatan ada warga yang meninggal dunia.

Hari raya Idul Adha 1445 Hijriyah, Gus Irawan berkurban 21 ekor sapi ukuran jumbo di wilayah Tapsel. Satu diantaranya dikurbankan di Desa Sijungkang.
Kepada warga yang hadir, Bahar Siagian menyebut beberapa hari terakhir ini ia mendengar kabar pencalonan Gus Irawan di Pilkada 2024.

Lalu ia bertanya, apakah masyarakat Desa Sijungkang siap untuk berjuang dan memenangkan Gus di Pilkada ? Dijawab serentak dengan kata penegasan, “Siap !”.
Sambutan antusias juga datang dari pemuda pemudi yang tergabung dalam Naposo Nauli Bulung (NNB) Desa Sijungkang yang diketuai oleh Rasyid. Mereka bahkan mendeklarasikan kesiapan mendukung dan memperjuangkan Gus Irawan di Pilkada Tapsel 2024.

“Gus Irawan Pasaribu, Bupati Tapsel. Tapsel, kembali bangkit,” tegas pemuda pemudi Desa Sijungkang secara berulang-ulang.

Parhobas

Menyahuti semangat dan harapan warga, Gus Irawan Pasaribu mengucap banyak terimakasih dan tidak menyangka akan disambut seantusias ini oleh masyarakat Desa Sijungkang.
Diakuinya, secara adat masyarakat Batak dan khususnya Angkola, ia merupakan anakboru atau parhobas (pelayan) di desa ini. Karena keluarga besar sang istri berasal dari Desa Sijungkang.

“Saya bagian dari anakboru atau parhobas di desa ini. Kemudian berkat pengalaman selama ini, maka pada Pilkada tahun 2024, saya nyatakan siap untuk maju menjadi parhobas bagi seluruh masyarakat Tapanuli Selatan,” tegas Gus Irawan dan disambut semangat oleh warga.

Selanjutnya, Gus bercerita kenapa ia harus ‘turun gunung’ dan ikhlas melepas jabatan anggota DPR RI, bahkan berpotensi masuk jajaran Kabinet RI. Semua karena misi demi menyelamatkan marwah keluarga dan marwah Tapsel.

Berawal dari banyaknya keluh kesah masyarakat, terutamanya tentang kondisi Tapsel yang sekarang, kepada para pendiri Yayasan H. Hasan Pinayungan atau putra putri almarhum H. Hasan Pinayungan Pasaribu dan almarhumah Hj. Alimah Pakpahan.

Selanjutnya pada rapat yayasan tanggal 4-5 Mei kemarin atau saat halal bi halal di tempat anak tertua Profesor H. Bomer Pasaribu, semua atau 80 persen anggota keluarga yang hadir meminta Gus Irawan maju mencalon Bupati Tapsel di Pilkada serentak tahun 2024.

“Bang Bomer pengganti ayah bagi kami, menyampaikan putusan rapat keluarga besar ke saya. Dengan mata berkaca-kaca dan suara terbata-bata, memerintahkan saya maju di Pilkada Tapsel,” sebut Gus.

Ketika itu, Gus tidak langsung menyetujui. Agar apa yang disampaikan masyarakat dan apa yang diputuskan rapat keluarga itu bisa terpertanggungjawbakan secara akademis.
Gus meminta dilakukan survey independen di tengah masyarakat. Hasil survey itu ternyata sesuai dengan keluhan dan harapan masyarakat Tapsel.

Dua hari setelah rapat keluarga, bertepatan pula Gus menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Gerindra dalam rangka menghadapi pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024.

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto yang juga Presiden RI terpilih pada Pilpres kemarin, meminta dan mendorong para kader-kader terbaik untuk maju di Pilkada.
Hal ini bertujuan untuk menyukseskan program Presiden RI di tingkat daerah. Seperti program makan bergizi gratis, ketahanan pangan dan energi, yang semua ini memilki potensi besar di Tapsel.

“Usai rapat. Saya dipanggil Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Prof. Sufmi Dasco Ahmad. Dijelaskan beliau, saya termasuk kader terbaik yang ditugaskan partai untuk maju di Pilkada,” terang Gus Irawan.

Sehingga ada tiga hal yang mendasari niat dan tekad Gus maju di Pilkada. Menyahuti keluhan dan harapan masyarakat Tapsel yang telah dibuktikan kebenarannya lewat survey, menjalankan keputusan rapat keluarga, dan perintah penugasan partai.
“Bismillahirrahmanirrahim, dengan tekad dan semangat untuk mewujudkan ‘Tapsel Kembali Bangkit’, serta niat ikhlas dan tulus, saya nyatakan maju di Pilkada Tapsel tahun 2024,” tegas Gus Irawan Pasaribu. (a05)

Exit mobile version