Site icon Kaldera.id

Kontak Langsung dengan Ebenejer, Keluarga dan Tetangga Berstatus ODP

Kontak Langsung Dengan Eben Ezer, 30 Orang Warga Asahan Berstatus ODP

Kontak Langsung Dengan Eben Ezer, 30 Orang Warga Asahan Berstatus ODP

ASAHAN, kaldera.id – Setelah Anggota DPRD Sumut dari Fraksi Hanura, Ebenejer Sitorus dan istrinya berstatus Pasien Dalam Pemantauan, 30 orang warga Asahan lainnya kini berstatus OPD.

Mereka yang dinyatakan OPD tersebut karena kontak langsung dengan kedua pasangan suami istri tersebut.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kab Asahan, Rahmat Hidayat Siregar, 30 orang ini telah melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing dan diawasi oleh petugas kesehatan. Hal ini dilakukan untuk mencegah dan memutus rantai penyebaran wabah virus Corona di Asahan.

Dari 30 ODP orang tersebut, Rahmad merinci, 17 warga yang kontak langsung dengan PDP di tempat usaha, di wilayah Kec Rahuning dan sudah dilakukan rapid test terhadap 2 (dua) orang, selebihnya menyusul. Kemudian 6 (enam) orang lagi yang merupakan anak, supir dan pekerja dari PDP terindikasi ODP karena kontak langsung juga telah lakukan rapid test di Kec. Simpang Empat. Sementara 7 (tujuh) orang yang merupakan anak, menantu dan sahabat dari pasien ODP telah berinisiatif sendiri untuk lakukan rapid test ke RSUD HAMS.

Rahmad menuturkan 30 orang ini sesuai hasil rapid test masih berstatus negative dan seminggu ke depan akan diperiksa ulang lagi, apakah ada menunjukkan gejala. Dan ini dilakukan sesuai dengan standar penanganan penanggulangan Covid-19. “Status mereka ODP dan kesehatan mereka akan dipantau secara rutin,” jelas Rahmad.

Dua Warga Asahan Dirujuk ke Medan

Update terbaru, jumlah ODP sebanyak 125 orang dengan jumlah yang selesai karantina 14 hari sebanyak 19 orang dan tersisa 106 orang. Sementara jumlah PDP sebanyak 2 (dua) orang dan telah dirujuk ke RS Martha Friska Medan untuk pemeriksaan lanjutan.

“Kita akan terus melakukan pemantauan kepada ODP dan akan berupaya sebaik mungkin agar Covid-19 bisa diantisipasi sedini mungkin,” jelas Hidayat.

Terpisah, Wakil Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 yang juga merupakan Sekdakab Asahan, Taufik Zainal Abidin menyempatkan diri untuk meninjau 17 ODP di wilayah Rahuning dan Simpang Empat.

“Ikhtiar dan doa adalah kekuatan. Jaga jarak, rajin cuci tangan dengan sabun, hindari keramaian, dan tetap di rumah,” ungkap Taufik.

Beliau juga meminta masyarakat untuk tidak panik terkait adanya warga dengan status PDP di Asahan. Dirinya juga mengajak masyarakat untuk ikut berjuang melawan penyebaran Covid-19 di Asahan.(fendi)

Exit mobile version