Mahasiswi UIN Sumut yang Tenggelam di Sungai Berte Langkat Berhasil Ditemukan

Tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan jasad mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara (Sumut) asal Asahan, Khairunnisa Alhady Hasibuan yang terseret arus Sungai Sei Berte Langkat, Minggu (12/9/2021).
Tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan jasad mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara (Sumut) asal Asahan, Khairunnisa Alhady Hasibuan yang terseret arus Sungai Sei Berte Langkat, Minggu (12/9/2021).

LANGKAT, kaldera.id- Tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan jasad mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara (Sumut) asal Asahan, Khairunnisa Alhady Hasibuan yang terseret arus Sungai Sei Berte Langkat, Minggu (12/9/2021).

Komandan Regu Rescuer Kantor SAR Medan Ardika Ermansyah Putra mengatakan, korban ditemukan sekitar 200 meter dari lokasi awal korban hanyut.

“Korban kita temukan dalam keadaan meninggal dunia,” kata Ardika.

Usai ditemukan, kata Ardika, korban langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan di rumah duka.

“Mewakili pimpinan, kami dari Kantor SAR Medan dan seluruh tim SAR gabungan mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga amal ibadah beliau diterima disisi Allah SWT, dan keluarga yg ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran Amin,” ucapnya

Diketahui sebelumnya, korban hanyut terbawa arus Sungai Sei Berte pada, Sabtu (11/9/2021) sekitar pukul 15.00 WIB, saat sedang asik bermain diobjek wisata tersebut.

Menurut informasi yang diterima petugas siaga Kantor SAR Medan, kejadian berawal ketika korban sedang asik mandi-mandi bersama 3 orang rekannya.

Namun, tiba-tiba air sungai naik dan meluap hingga ketinggian 1 meter. Saat itu, korban bersama rekan nya sedang berdiri di sebuah batu dipinggiran sungai.

Air sungai yang cukup deras seketika langsung menghempas korban dan rekan nya. Rekan korban berhasil selamat namun naas korban terbawa arus sungai.

Pada saat kejadian pemandu wisata setempat langsung melakukan pertolongan kepada korban namun deras nya air sungai membuat korban terlepas hingga menyebabkan korban hanyut terbawa arus. (finta rahyuni)