Bupati Langkat, Terbit Rencana PA didampingi Ketua TP PKK Langkat, Tiorita Terbit Rencana PA memberikan hadiah kepada seorang guru pada peringatan HUT PGRI dan Hari Guru Nasional di Rumah Dinas Bupati Langkat, Senin (29/11/2021)
Bupati Langkat, Terbit Rencana PA didampingi Ketua TP PKK Langkat, Tiorita Terbit Rencana PA memberikan hadiah kepada seorang guru pada peringatan HUT PGRI dan Hari Guru Nasional di Rumah Dinas Bupati Langkat, Senin (29/11/2021)

MEDAN, kaldera.id – Bupati Langkat, Terbit Rencana PA diwakili Wakil Bupati Langkat, Syah Afandin mengikuti asistensi pengelolaan keuangan terkait percepatan penyerapan angaran dan PPKM di Hotel Santika Premiere Dyandra Medan, Senin (29/11/2021).

Syah Afandin menyampaikan Langkat menempati urutan 25 tingkat Sumut dalam penyerapan capaian APBD.

Besaran anggaran belanja Rp2.326.773.615.16.00. Sedangkan yang terealisasi sebesar Rp1.338.557.583.36.99.

“Kabupaten Langkat mendapatkan capaian penyerapan anggaran sebesar 57,36%,” sebutnya pada rapat percepatan realisasi APBD dan evaluasi PPKM kabupaten/kota se Sumatera Utara dipimpin Gubsu, Edy Rahmayadi.

Sumatera Utara sendiri menduduki urutan nomor 8 se-Indonesia. Edy Rahmayadi menjelaskan, Sumut sebelumnya nomor 28 terkait penyerapan pengunaan anggaran APBD dan APBN. Ia berharap tahun depan Sumut dapat meraih award tentang penyelenggaraan pembelanjaan negara.

“Saya harap Sumut dapat nomor satu, kalau tidak bisa minimal di 3 besar,” harapnya.

Edy Rahmayadi juga berpesan kepada kepala daerah agar benar-benar menyelenggarakan penyerapan anggaran. Kepada Kajari, Kapolres dan Dandim juga berperan aktif dalam penyerapan penggunaan anggaran di daerahnya. “Di akhir tahun ini harus habis anggaran untuk digunakan dan jangan di simpan saja di bank,” katanya.

Dia juga menginginkan kedepannya kegiatan seperti ini dilaksanakan tiga kali dalam setahun. Hal ini untukmeningkatkan asistensi pengelolaan keuangan antara forkopimda daerah dan forkopimda Sumut.

Kepala BPKAD Sumut, Ismael P.Sinaga mengatakan, Sumut mencapai 73% tentang realisasi belanja. Ia meyakini di akhir tahun 2021 Sumut mampu mencapai 90% atau bahkan maksimal 100%.(ali)