Rapat Pleno DPD I Partai Golkar Provinsi Sumatera Utara, Minggu (16/2/2020) di Aula Kantor Golkar Sumut Jl Wahid Hasyid Medan.
Rapat Pleno DPD I Partai Golkar Provinsi Sumatera Utara, Minggu (16/2/2020) di Aula Kantor Golkar Sumut Jl Wahid Hasyid Medan.

MEDAN, kaldera.id – DPD Partai Golkar Sumatera Utara memastikan akan menunggu hasil survei terakhir untuk menentukan jagoan di pemilihan kepala daerah (pilkada) di 23 kab/kota di Sumut.

Hal ini terungkap dalam Rapat Pleno DPD Partai Golkar Sumut, Minggu (16/2/2020). Rapat pleno itu dipimpin Plt Ketua DPD Partai Golkar Sumut Ahmad Doli Kurnia Tanjung, Ketua Harian, Ahmad Yasyir Ridho Loebis, dan Sekretaris Amas Muda Siregar.

Pertama agenda Musyawarah Daerah (Musda) partai Golkar tingkat provinsi dan menyusul musda-musda tingkat kabupaten dan kota se-Sumatera Utara. Agenda kedua yaitu persiapan pemilihan kepala daerah di 23 kabupaten dan kota.

Menurut keterangan Samsir Pohan, Wakil Ketua Bidang Organisasi partai Golkar Sumut, pihaknya sudah membahas penetapan nama-nama bakal calon kepala daerah yang akan dikirim ke DPP Partai Golkar.

“Kami masih akan menunggu hasil survei. Dipadukan dengan hasil fit and proper test. Setelahnya baru dikirim ke DPP Partai Golkar,” kata Samsir saat dihubungi kaldera.id.

Disinggung mengenai bocoran nama-nama yang berpotensi akan direkomendasi Golkar, Samsir Pohan menjawab semua bergantung  keputusan rapat.

“Nggak ada bocoran-bocoran begitu. Nama-nama yang akan dikirim ke Jakarta dibawa dalam rapat serta proses tahapan bersama tim pilkada. Ada proses semuanya. Ada pendekatan ilmiah, telaah organisasi, telaah pemenangan dan seterusnya. Demokratislah,” pungkasnya.(f rozi)