Tottenham Dilibas RB Leipzig, Dele Alli Banting Botol

LONDON, kaldera.id – Tottenham Hotspur melempem di kandang sendiri. Mereka kalah 0-1 dari RB Leipzig. Setelah kalah juga di statisik, salah satu pemainnya juga marah saat diganti Jose Mourinho.

Tottenham mereguk hasil minus saat bersua RB Leipzig di leg pertama 16 besar Liga Champions Eropa, Kamis (20/2/2020). Gol tunggal Timo Werner dari titik putih, membuat langkah Tottenham berat menuju leg kedua untuk memastikan tiket ke 8 besar.

Statistik menunjukkan Tottenham memang kalah dari Leipzig. Meski main di kandang sendiri, penguasaan bola Tottenham hanya 43% berbanding 57% milik Leipzig. Tim asal Jerman ini juga menguasai lapangan dengan mampu melepaskan 565 operan. Sementara Tottenham hanya 434 operan.

Mourinho, manajer Tottenham Hotspur mengaku mereka akan memperbaiki keadaan dan menang di RedBull Arena di leg kedua nanti.

Gelandang Tottenham Hotspur, Dele Alli Ngamuk

Dele Alli pemain tengah Tottenham tak kuasa menahan emosinya dengan permainan buruk tim dan dirinya. Amukan Alli terjadi saat Spurs tertinggal usai Timo Werner mengonversi hadiah penalti menjadi gol di menit ke-58.

Enam menit kemudian, manajer Tottenham Jose Mourinho memutuskan untuk melakukan dua pergantian pemain. Alli diganti Erik Lamela dan Tanguy Ndombele digantikan Gedson Fernandes.

Dilansir detik.com, kamera televisi kemudian menyorot Alli yang duduk di bangku cadangan. Pemain internasional Inggris itu memperlihatkan raut muka yang masam dengan tangan kirinya menggosok-gosok dahinya.

Kemudian sebuah cuplikan menunjukkan kemarahan Alli sebelumnya. Yang pertama, pesepakbola berusia 23 tahun itu membanting sebuah botol air minum dari bangku cadangan sebelum membanting keras-keras sepatunya sehingga memantul dan bisa saja mengenai rekannya atau staf pelatih.

Performa Alli tidak bisa dibilang bagus setelah hanya membuat 28 sentuhan pada bola dan 16 operan, jumlah paling sedikit di antara outfield player Tottenham yang menjadi starter. Alli juga tidak sekalipun melepaskan tendangan.

Kekalahan ini membuat misi lolos Tottenham semakin menantang. Untuk maju ke perempatfinal, The Lilywhites mesti mengalahkan Leipzig dengan selisih minimal dua gol di leg kedua yang akan digelar pada 11 Maret mendatang.(f rozi)