BATUBARA, kaldera.id – Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi menegaskan, perbaikan infrastruktur di Langkat merupakan salah satu prioritas pembangunan yang dilakukan pemprovsu. Ada tujuh titik yang akan diperbaiki.
Ketujuh titik tersebut yakni, Jalan Tanjung Pura – Tanjung Selamat sepanjang 5,78 KM. Kemudian Jalan Tanjung Selamat sampai Simpang 3N Unggas sepanjang 1,7 KM. Lalu Jalan Simpang Durian Mulo sampai Namu Ukur dengan panjang 1,1 KM. Jalan Kuala sampai Simpang Marike dengan panjang 3.21 KM, dan lainnya.
.
“Total panjang ruas jalan yang akan dibangun 40,29 KM. Program ini masuk dalam RPJMD 2022 dan 2023,” ungkap Edy saat Pra Musrenbang penyusunan RKPD Sumatera Utara wilayah Pantai Timur 2023 di Ballroom Inalum Building Officer Center Kuala Tanjung, Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara, Selasa (1/3/2022).
Edy menjelaskan, pembangunan ini menggunakan dana APBD Sumut. Dia menambahkan, Langkat menjadi urutan nomor dua se-Sumut dengan panjang jalan yang akan dibangun sejauh 40,29 KM.
“Langkat menjadi daerah prioritas RPJMD Pemprovsu 2022 – 2023,” tambahnya.
Sementara itu, Plt Bupati Langkat, Syah Afandin dalam paparannya mengungkapkan, ada sepuluh program prioritas Langkat di 2023. Program prioritas tersebur antara lain, peningkatan kemandirian, peningkatan kualitas pendidikan, peningkatan kualitas kesehatan, dan lainnya.
Dirinya juga mengucapkan, terima kasih kepada gubernur yang telah menjadikan Langkat skala prioritas pada rencana pembangunan pemprovsu. Ia pun berharap rencana pembangunan itu segera diwujudkan. Serta sinergitas antara Pemprovsu dan Pemkab Langkat terus terjalin dengan baik.
.
“Kita berharap pembangunan ini cepat terealisasikan. Kita sangat bersyukur dan berterima kasih karena Langkat menjadi skala prioritas nomer dua. Selain jalan, juga akan dibangun penambahan dua sekolah dan perbaikan rumah layak huni untuk masyarakat Langkat oleh pemprovsu,” pungkasnya.(ali)
