MEDAN, kaldera.id – Melakukan backup data merupakan hal yang masih dianggap remeh oleh sebagian orang. Melakukan backup data penting untuk menanggulangi sesuatu yang tidak diinginkan pada perangkat elektronik, terutama ponsel seperti terkena virus ataupun rusak. Berikut deretan tips backup data yang perlu diketahui dikutip dari Gadgets Now.
Aktifkan pencadangan cloud otomatis
Baik perangkat Android dan iOS menawarkan fitur backup berbasis cloud bawaan. Android mengandalkan Google Drive, sedangkan Apple dengan iCloud-nya. Hal yang mungkin tidak diketahui banyak orang adalah kedua layanan itu menyertakan opsi backup otomatis yang dapat dijadwalkan sesuai preferensi.
Cadangkan kata sandi akun
Selain data ponsel, mem-backup kata sandi akun secara teratur melalui tools manajemen kata sandi juga penting. Ini akan berguna dalam berbagai kondisi misalnya ketika lupa kata sandi akun Gmail yang merupakan tempat seluruh data backup disimpan.
Lakukan offline backup secara rutin
Meskipun backup berbasis cloud cukup mudah dan sederhana, sesekali melakukan backup secara offline juga penting. Anda dapat menggunakan drive eksternal apa pun untuk mem-backup semua data di dalamnya dan menyimpannya dengan aman. Beberapa produsen drive eksternal menawarkan fitur bawaan untuk backup dan juga menyertakan opsi PIN atau kata sandi untuk perlindungan tambahan.
Backup foto dan video
Ukuran file foto dan video memang kerap menghabiskan banyak ruang penyimpanan, terutama jika bergantung pada layanan penyimpanan cloud seperti Google Photos, Drive, OneDrive, dan lain-lain. Namun, bagi banyak orang itu mungkin merupakan salah satu data paling penting. Mem-backup dengan tepat dapat menyelamatkan Anda dari kehilangan data tersebut akibat hal yang tidak diinginkan.
Ekspor kontak dan simpan secara offline
Setiap smartphone memungkinkan opsi untuk mengekspor seluruh daftar kontak dalam format .vcf. Format ini didukung hampir di semua perangkat. Artinya, Anda dapat menggunakan file ini untuk mengembalikan data ke ponsel tanpa perlu koneksi internet.
Gunakan PIN/kata sandi
Faktor penting lain yang perlu diingat adalah menjaga keamanan data backup. Jika mengandalkan backup berbasis cloud, pastikan Anda telah mengaktifkan autentikasi atau enkripsi dua faktor. Jika menyimpannya secara offline di hard drive atau PC, pastikan menyimpannya dengan aman dan mengenkripsinya bersama dengan perlindungan kata sandi atau PIN.
Backup data dari platform perpesanan
Hampir semua platform perpesanan hadir dengan fitur backup-nya masing-masing. Pastikan untuk mengaktifkan backup data otomatis untuk mencegah hilangnya data. (tempo)