Aliansi Mahasiswa Anti Judi dan Mafia Tambang dalam waktu dekat ini akan melakukan aksi besar ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Aliansi Mahasiswa Anti Judi dan Mafia Tambang dalam waktu dekat ini akan melakukan aksi besar ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

 

JAKARTA, kaldera.id – Aliansi Mahasiswa Anti Judi dan Mafia Tambang dalam waktu dekat ini akan melakukan aksi besar ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka mendesak penuntasan kasus penambangan ilegal.

Aksi ini akan dilakukan untuk mendesak KPK mengusut tuntas, kasus penambangan ilegal yang diduga dilakukan Alif (anak dari Tony Kasogi), yang menggunakan bendera PT Limas Tunggal.

Mereka melakukan aktivitas penambangan ilegal bersama Ismail Bolong, yang sekarang sedang menjalani proses hukum. “Tapi anehnya Alif sampai sekarang masih bebas berkeliaran sepertinya kebal hukum,” ujar Ahmad KB, Koordinator Lapangan Aliansi, dalam siaran pers yang diterima, Sabtu (23/12/2023).

Dari hasil invesigasi mereka, Tony Kasogi menggunakan uang dari judi untuk melakukan kegiatan penambangan ilegal.

Beberapa waktu yang lalu, Aliansi Mahasiswa Anti Judi Dan Mafia Tambang, melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Kejaksaan Agung, Mabes Polri, bahkan terakhir kalinya melakukan aksi unjuk rasa di Istana Negara.

Dalam aksi di istana, massa meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk memerintahkan Kapolri untuk segara menangkap dan memeriksa Tony Kasogi dan anaknya.

“Akan tetapi sampai saat ini kami belum melihat ada tindakan apapun. oleh sebab itu, kami Aliansi Mahasiswa Anti Judi Dan Mafia Tambang, Akan Melakukan aksi besar-besaran ke Gedung KPK , meminta KPK untuk supervisi dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia, supaya kasus tersebut bisa segara ditangani dan dituntaskan,” tukas Ahmad KB.(rel)