Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Kawal Rakyat Sumatera Utara melakukan aksi damai di Rumah Nalar Prabowo Subianto Djojohadikusumo, kemarin.
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Kawal Rakyat Sumatera Utara melakukan aksi damai di Rumah Nalar Prabowo Subianto Djojohadikusumo, kemarin.

 

MEDAN, kaldera.id – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Kawal Rakyat Sumatera Utara melakukan aksi damai di Rumah
Nalar Prabowo Subianto Djojohadikusumo, kemarin.

Mereka menuntut agar Prabowo Subianto berkomitmen menjalankan amanah rakyat Indonesia secara jujur dan adil jika terpilih sebagai presiden nanti.

Koordinator Aksi, Muhammad Kurniawan menjelaskan, mahasiswa menjadi representasi terhadap rakyat Sumut dan akademisi, serta menekankan tujuan unjuk rasa yang kondusif.

“Banyak masyarakat di Sumut hari ini percaya dan mewakilkan kita, mahasiswa. Kami menuntut Pak Prabowo berjanji menjalankan amanah rakyat, karena sesuai data dan fakta, Prabowo unggul dari segala paslon yang ada,” ungkapnya.

Menurut Kurniawan, unjuk rasa ini bukan hanya tentang pemilihan presiden, melainkan juga berkaitan dengan mengawal janji-janji politik Prabowo Subianto. Jika terpilih dan janji tersebut tidak dilaksanakan dengan baik, maka mahasiswa berkomitmen untuk kembali menuntut calon presiden nomor urut 02 ini.

“Kami hadir di sini bukan tanpa sebab. Begitu kami survei, maka kami yakin dan percaya, 2024 nanti dari survei yang ada, fakta, dan keinginan masyarakat Sumut,” ucapnya.

Setelah melakukan orasi, perwakilan mahasiswa, termasuk Kurniawan, diterima langsung secara terbuka oleh Juru Bicara Prabowo Subianto, yakni Dahnil Anzar Simanjuntak. Mereka menyerahkan surat tuntutan yang kemudian ditandatangani oleh Dahnil Anzar sebagai bukti menerima aspirasi mahasiswa terhadap janji-janji politik Prabowo.

Dalam responsnya, Dahnil Anzar menyampaikan terima kasih yang besar atas aspirasi mahasiswa dan menegaskan jika tuntutan akan disampaikan langsung ke Prabowo. Ia menandatangani surat tuntutan tersebut sebagai komitmen Prabowo-Gibran untuk mengawal suara rakyat, termasuk Sumut yang telah mempercayai Prabowo-Gibran.

Dahnil Anzar mengakui jika tuntutan mahasiswa pastinya sangat berharga sebagai komitmen dan janji politik Prabowo sekaligus sebagai bahan evaluasi. “Kami hargai cara-cara demokratis mahasiswa. Terima kasih untuk mahasiswa Sumut, terima kasih untuk tetap kawal suara rakyat,” katanya.

Sementara itu, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Sumut, Ade Jona Prasetyo yang juga calon legislatif DPR-RI dari Sumatera Utara, memberikan komentar positif terkait aksi demo mahasiswa di Rumah Nalar Prabowo Subianto Djojohadikusumo. Ia secara tegas mengungkapkan apresiasinya terhadap tindakan mahasiswa yang secara damai menyampaikan aspirasi mereka sekaligus menyoroti keterbukaan Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai perwakilan Prabowo.

Dalam komentarnya, dirinya menyampaikan keyakinannya jika Prabowo-Gibran merupakan pemimpin yang bukan hanya mendengar, tetapi juga bertindak. Ia menekankan bahwa sikap terbuka dan responsif terhadap aspirasi rakyat adalah landasan utama dalam kepemimpinan yang demokratis.(red)