Iswar Lubis
Iswar Lubis

 

MEDAN, kadera.id – Pemko Medan melalui Dinas Perhubungan Kota Medan mengambil alih pengelolaan Bus Trans Metro Deli. Hal ini berkaitan dengan berakhirnya kontrak kerja kepada pihak ketiga yang mengelola bus tersebut sebelumnya.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis, seluruh bus tersebut sedang melakukan perbaikan selama tiga hari dan mulai aktif beroperasi Senin (19/8/2024). Untuk iu dirinya memohon maaf kepada masyarakat karena tidak bisa melayani dalam beberapa hari.

“Jadi, mulai Senin Bus Trans Metro Deli dibawah kendali Pemko Medan. Pembayarannya kembali digratiskan sampai batas waktu yang belum ditentukan,” ungkap Iswar kepada wartawan, Jumat (16/8/2024).

Selain menggratiskan ongkos sampai batas waktu belum ditentukan, pihaknya juga berencana memperpanjang jangkauan pelayanan bus tersebut. Seperti, jalur Tembung – Lapangan Merdeka rencananya diperpanjang sampai Simpang Jodoh. Dimana, semula hanya sampai perbatasan Medan – Deliserdang.

Begitu juga Tuntungan – Lapangan Merdeka dialihkan ke Pasar Induk Laucih. Hal ini agar terkonekting dengan bus AKAP dan AKDP menuju Kabupaten Karo. “Koridornya tetap. Hanya jangakauan pelayanan rencananya diperpanjang dan rutenya ada yang dirubah,” jelasnya.

Iswar juga menuturkan, untuk biaya operasional bus tersebut tidak bersumber dari APBD Kota Medan, tapi kolaborasi dengan berbagai pihak. Hal ini sudah disepakati.

“Tidak ada penambahan armada. Sebab, saat ini masih dianggap cukup. Kemudian yang dirubah itu jam jam operasionalnya.Nanti akan diatur ulang sesuai kebutuhan dan kondisi,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu dirinya memaparkan untuk Pol Bus AKAP dan AKDP tujuan Tanah Karo yang semula di Jalan Djamin Ginting telah dialihkan ke Terminal Pinang Baris. Bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa bus tersebut diarahkan ke Terminal Pinang Baris atau ke Pasar Induk Laucih. Bagi mereka yang tinggal di kawasan Padang Bulan diharapkan menggunakan Bus Trans Metro Deli ke Pasar Induk Laucih. (reza)