Peserta PKM Prodi IP berfoto bersama usai diskusi. (ist)
Peserta PKM Prodi IP berfoto bersama usai diskusi. (ist)

MEDAN, kaldera.id – Gerakan literasi merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan minat baca di masyarakat. Program Studi Ilmu Perpustakaan (IP) Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UIN Sumut melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) untuk mengampanyekan gerakan literasi itu.

“Meningkatkan minat baca masyarakat melalui gerakan literasi adalah upaya yang kami lakukan melalu program studi. Dengan PKM ini, kehadiran UIN Sumut dan Prodi Ilmu Perpustakaan bisa dirasakan masyarakat,” kata Ketua Prodi IP FIS UIN Sumut, Dr Abdul Karim Batubara, MA, dalam siaran persnya kemarin.

PKM dengan mengusung tema “Meningkatkan Minat Baca Masyarakat Melalui Gerakan Literasi” ini dilaksanakan pada Sabtu, 19 Maret 2022 di Kafe Baca (TBM Lingkaran) Wisata Kampung Lama, Desa Denai Lama Dusun II Kec. Pantai Labu, Kab. Deli Serdang. “Jumlah peserta kegiatan terdiri dari 40 Peserta yang berasal dari masyarakat sekitaran TBM Lingkaran,” ujar Dr Abdul Karim.

Dalam kesempatan itu, Prodi Ilmu Perpustakaan FIS UIN Sumut juga menyerahkan penyerahan sumbangan buku secara simbolis kepada Pimpinan Lingkaran Institute. “Diharapkan buku-buku ini dapat memperkaya koleksi di TBM Lingkaran,” tambah Sekretaris Prodi IP FIS UIN Sumut, Franindya Purwaningtyas, MA.

Khoirun Nadiah, S.IP (Pustakawan STIKes Binalita Sudama Medan), dalam PKM itu hadir sebagai narasumber. Dia menjelaskan tentang gerakan literasi informasi sebagai kemampuan untuk mengetahui kapan dan mengapa ia memerlukan informasi, di mana mencarinya serta mengetahui bagaimana mengevaluasinya, menggunakannya serta mengkomunikasikannya dengan penuh etika.

Sementara, narasumber lainnya, M. Hamzah A. Sofyan, S.IP (Pustakawan Perguruan Islam Al-Ulum Terpadu), literasi masyarakat dapat dilakukan melalui TBM. Kata dia, penguatan budaya literasi yang merupakan kunci dalam memajukan bangsa dan negara. Peserta yang aktif berdiskusi dengan narasumber dalam sharing inovasi dalam meningkatkan minat baca dan menjadikan masyarakat yang literat.(reza/red)