Salah satu peserta pawai ta'aruf MTQ Kota Medan menampilkan kesenian Reog Ponorogo dan Kuda Lumping di Stadion Mini USU, Sabtu (25/2/2023). Foto:Dinas Kominfo Kota Medan
Salah satu peserta pawai ta'aruf MTQ Kota Medan menampilkan kesenian Reog Ponorogo dan Kuda Lumping di Stadion Mini USU, Sabtu (25/2/2023). Foto:Dinas Kominfo Kota Medan

 

MEDAN, kaldera.id – Ribuan masyarakat Kota Medan dan sekitarnya tumpah ruah menyaksikan pawai ta’ aruf MTQ ke-56 tingkat Kota Medan di Komplek Stadion Mini USU, Sabtu (25/2023).

Dalam kegiatan tersebut, para peserta pawai dari 21 kecamatan di Kota Medan mengenakan pakaian adat dan atraksi kesenian dari etnis yang ada di Kota Medan. Pawai MTQ ini kembali digelar setelah dua tahun tidak dilaksanakan akibat pandemi.

“Saya melihat dan menyaksikan sendiri bagaimana seluruh masyarakat kota Medan ikut memeriahkan pawai ta’aruf ini. Tidak hanya kami yang beragama islam saja, tetapi seluruh masyarakat dari berbagai agama dan etnis juga ikut memeriahkannya.”kata Noviah slah satu masyarakat yang ikut menyaksikan pawai tersebut.

Noviah pun menilai kegiatan pawai ta’aruf ini menjadi simbol toleransi dan kerukunan antar umat beragama di Kota Medan.(efri)