MEDAN, kaldera.id – PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) sebagai Subholding BUMN PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang mengelola segmen terminal nonpetikemas di Indonesia terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi pekerja sebagai bagian dari upaya menghadirkan jasa kepelabuhanan terbaik.
Sebagai wujud dari komitmen itu dibuktikan PT Pelindo Multi Terminal dengan melakukan pelatihan sertifikasi Loading Master di Grha Pelindo, pada bulan Mei 2023 ini.
Kegiatan yang dibuka oleh Direktur Sumber Daya Manusia Pelindo Multi Terminal Edi Priyanto ini diselenggarakan oleh PT Pendidikan Maritim & Logistik Indonesia (PMLI) bekerja sama dengan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan diikuti oleh 20 pekerja operasional dari SPMT Branch Terminal Belawan, Dumai, Bagendang, serta Trisakti.
Komitmen Pelindo Multi Terminal
Dalam sambutannya, Direktur Sumber Daya Manusia Pelindo Multi Terminal Edi Priyanto menekankan komitmen Pelindo Multi Terminal kepada pengembangan kompetensi pekerja khususnya operasional di pelabuhan.
“Pelatihan dan sertifikasi ini merupakan bentuk kesungguhan SPMT untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusianyua agar kinerja pelabuhan menjadi lebih profesional, efisien, dan terstandarisasi,” tuturnya.
Selain itu, ditekankan juga bahwa peningkatan kompetensi dan sertifikasi pekerja ini menjadi upaya untuk menghadirkan peningkatan layanan yang mendukung Penetapan Terminalisasi Curah di SPMT Branch Terminal Belawan, Dumai, Bagendang, serta Trisakti yang telah ditetapkan sebelumnya oleh Kementerian Perhubungan.
“Penetapan terminalisasi adalah bentuk komitmen SPMT untuk terus meningkatkan produktivitas dan kualitas pelayanan kepada pengguna jasa, dan momentum ini menjadi langkah inisiasi Terminal SPMT di Pelabuhan lainnya untuk dapat terus meningkatkan level of service sesuai kebutuhan customer,” jelas Edi.
Meningkatkan kompetensi Loading Master
Farid Chairmawan selaku VP Komunikasi Korporasi PT Pelindo Multi Terminal menambahkan, kegiatan pelatihan sertifikasi Loading Master yang digelar selama empat hari itu, terbagi atas dua sesi yakni pelatihan dan ujian praktik.
“Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi Loading Master bagi pekerja yang disampaikan oleh pemateri Capt. Teguh Iman Y, M.Mar, yang dilanjutkan dengan ujian praktik dan asesmen yang dilakukan dengan asesor dari BNSP,” terang Farid.
Loading Master sendiri dijelaskan Farid merupakan suatu profesi khusus yang bertanggung jawab penuh atas keselamatan dan keamanan dalam penanganan kapal selama berada di Terminal dan melaksanakan kegiatan Loading atau Disharging Muatan.
Pelindo Multi Terminal (SPMT) merupakan Sub-Holding PT Pelindo (Persero) yang fokus pada pengelolaan operasional terminal non-petikemas/multipurpose. SPMT dalam kegiatan operasionalnya mengelola 10 Branch yang tersebar di wilayah Sumatera yaitu di Belawan dan Dumai, pulau Jawa seperti Jamrud Nilam Mirah, Tanjung Intan, Tanjung Wangi, di Kalimantan yaitu Bagendang, Bumiharjo, Trisakti dan Balikpapan serta di Pulau Sulawesi berada di Makassar.
SPMT saat ini juga mengelola 3 Anak Perusahaan, yaitu PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP), PT Indonesia Kendaraan Terminal, Tbk. (IPCC) yang merupakan terminal kendaraan terbesar di ASEAN, dan PT Terminal Curah Utama (TCU).(efri surbakti)