Ketua DPRD Sumatera Utara, Baskami Ginting mengapresiasi pengembangan dan pembangunan Rumah Sakit Umum Haji Medan.
Ketua DPRD Sumatera Utara, Baskami Ginting mengapresiasi pengembangan dan pembangunan Rumah Sakit Umum Haji Medan.

 

MEDAN, kaldera.id – Ketua DPRD Sumatera Utara, Baskami Ginting mengapresiasi pengembangan dan pembangunan Rumah Sakit Umum Haji Medan.

Politisi PDI Perjuangan itu menyebut, keberadaan RSU Haji Medan sangat strategis dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Baskami usai acara Soft Launching Gedung Rawat Inap UPTD Khusus RSU Haji Medan, Selasa (15/8/2023).

“Sumatera Utara harus terus meningkatkan pelayanannya terkait kesehatan. Kesembuhan pasien akan kita capai bila ditangani para profesional yang kompeten, dirawat dengan sistem yang tepat. Kita harapkan keberadaan RSU Haji Medan ini dapat menjawab tantangan itu semua,” katanya.

Baskami mengatakan, keberadaan RSU Haji juga menjamin adanya layanan prima dengan menggunakan peralatan canggih dan akurat.

Ia menuturkan, amanat undang-undang kesehatan terkait kedaulatan pasien juga harus ditegakkan.

“Keberpihakan kepada pasien dengan keterbatasan biaya. Kita tidak mau lagi mendengar ada penolakan pasien. Semua ini untuk rakyat Sumut,” tambahnya.

Pantauan lapangan, acara ‘Soft Launching’ tersebut diresmikan dengan pengguntingan pita oleh Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi.

Hadir pada kegiatan itu, Deputi Bidang Pendanaan Pembangunan Bappenas, Scenaider Clasein Hasudungan Siahaan, Direktur Rumah Sakit Umum Haji Medan Rehulina Ginting. Kadis PUPR, Marlindo Harahap beserta jajaran OPD lainnya.

Sementara itu, Gubsu Edy Rahmayadi dalam sambutannya mengatakan, keinginan mengembangkan dan membangun rumah sakit tersebut sejak awal kepemimpinannya.

“Dari tahun 2019, harusnya sudah dibangun tahun 2020. Akan tetapi terkendala berbagai masalah termasuk covid,” katanya.

Edy mengatakan, keberadaan rumah sakit yang nantinya sebanyak lima tower pada lahan seluas enam hektare, memberikan pelayanan optimal kepada warga Sumut.

“Saya berharap tidak ada lagi warga Sumut yang ke luar negeri untuk mencari pengobatan. Di Sumut sudah ada rumah sakit dengan fasilitas terbaik,” ucapnya.

Edy mengatakan, tatkala tower pertama telah rampung, maka pembangunan empat tower selanjutnya terus dilanjutkan.

“Ini semua dapat selesaikan karena ada dukungan dari abang saya, Ketua DPRD Sumut. Kalau tidak abang saya( Baskami Ginting) ketok gak jadi itu. Makanya ke depan pilih lagi beliau ini,” katanya.

Di lain pihak, Kadis PUPR Sumut, Marlindo Harahap mengatakan, pembangunan RSU Haji Medan memakan waktu 450 hari.

“Kita perkirakan selesai pada 15 November 2023. Progres pengerjaan sampai tanggal 13 agustus sebesar 90,45 persen,” pungkasnya.(reza sahab/red)